Pemuda Muslimin Indonesia Tegaskan Siap Kawal Pilkada Medan dengan Damai

MEDAN, iNewsMedan.id – Dalam rangka menjaga kelancaran dan integritas pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Medan, pengurus dan kader Pemuda Muslimin Indonesia Kota Medan menyatakan komitmennya untuk turut mengawal jalannya pesta demokrasi tersebut. 

Ketua Pimpinan Cabang Pemuda Muslimin Indonesia Kota Medan, S. Hanafi Siregar, MM, menegaskan bahwa organisasinya akan berperan aktif dalam menciptakan suasana damai dan kondusif selama Pilkada berlangsung. 

Baca Juga

Pemuda Muslimin Kota Medan Ajak Generasi Muda Aktif di Pemilu 2024 

"Kami siap menjadi bagian dari solusi, memastikan setiap tahapan Pilkada berjalan sesuai prinsip demokrasi yang bersih, jujur, dan adil," ujar Hanafi dalam konferensi pers di sekretariat organisasi, Senin (25/11). 

Sebagai organisasi kepemudaan berbasis Islam, Pemuda Muslimin Indonesia menilai peran generasi muda sangat penting dalam mengawasi proses demokrasi. “Kami akan menggerakkan kader di setiap kecamatan untuk memantau perkembangan Pilkada, terutama di TPS (Tempat Pemungutan Suara), agar tidak terjadi kecurangan atau pelanggaran yang merugikan masyarakat,” tambah Hanafi. 

Hanafi juga menyerukan kepada seluruh pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota—Rico Waas-Zaki, Prof. Ridha-Abdul Rani, serta H. Hidayatullah-H. Yasir Ridho—untuk bersama-sama menciptakan Pilkada yang damai dan bermartabat. "Kami mengajak seluruh pasangan calon dan tim suksesnya untuk mengedepankan etika politik, menjunjung tinggi aturan yang berlaku, dan menghindari tindakan provokatif yang dapat memecah belah masyarakat," tegasnya. 

Baca Juga

Milad Ke-95 Pemuda Muslimin Indonesia: Regenerasi Kepemimpinan di Sumatera Utara 

Hanafi juga mengimbau masyarakat Kota Medan agar menggunakan hak pilih pada 27 November 2024. "Jangan golput. Datanglah ke TPS, gunakan hak pilih Anda dengan bijaksana. Pilihlah pemimpin yang sesuai dengan hati nurani, pemimpin yang amanah, dan mampu membawa perubahan positif bagi Kota Medan," ujarnya. 

Editor : Ismail