Hendri juga menegaskan, ia dan pasangannya Yanto, telah berkomitmen tidak melakukan praktik money politic pada Pilkada Humbang Hasundutan 2024 ini.
"Saya optimis menang tanpa politik uang. Masyarakat tidak berutang kepada saya, bahkan sebaliknya, saya yang berutang kepada rakyat. Jika begitu, pengabdian saya penuh untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat," sambung Hendri.
Dalam kesempatan itu, Hendri juga menegaskan komitmennya untuk "tegak lurus" kepada arahan dan instruksi Presiden Prabowo Subianto.
"Jika saya terpilih, saya akan bekerja dengan prinsip yang tegas dan tidak terjerumus dalam praktik korupsi yang merugikan masyarakat. Untuk membangun Humbang Hasundutan, sangat penting pemerintahan yang bersih dalam pengelolaan anggaran daerah, transparan, agar tidak digunakan untuk membayar utang politik," tegasnya.
Birokrasi harus bersih, anggaran harus untuk kepentingan masyarakat, bukan untuk melunasi utang politik. Dengan demikian, Humbang Hasundutan akan jaya dan mampu bersaing dengan daerah lain.
Sebelum meninggalkan Pasar Onanganjang, Hendri mengajak masyarakat pedagang dan pembeli, untuk menolak politik uang demi terciptanya pemerintahan yang bersih dan berwibawa.
“Mari kita buat sejarah. Humbang bersih dari politik uang. Bersih dari praktik penyalahgunaan budaya TTR. Ini kesempatan bagi kita semua untuk sama-sama membangun Humbang Hasundutan berdaya saing dan sejahtera,” tutup Hendri.
Editor : Chris