get app
inews
Aa Text
Read Next : Relawan Aksata Pangan Disebut Pahlawan Makanan untuk Masyarakat

Aksata Pangan dan USU Ajak Masyarakat Kurangi Sampah Makanan, Wujudkan Masa Depan yang Lebih Baik

Rabu, 06 November 2024 | 15:29 WIB
header img
Aksata Pangan dan USU Ajak Masyarakat Kurangi Sampah Makanan, Wujudkan Masa Depan yang Lebih Baik. Foto: Istimewa

MEDAN, iNewsMedan.id - Yayasan Aksata Pangan Indonesia bersama Program Studi Teknik Lingkungan Universitas Sumatera Utara (USU) menggelar talkshow bertema “Bersama Mengurangi Susut dan Sisa Pangan: Solusi Untuk Masa Depan Yang Lestari” di Aula Teknik USU, Rabu (6/10/2024).

Adapun narasumber yang dihadirkan, yakni Kadis Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Medan, Gelora Kurnia Putra Ginting. Chief Development & Patnership Aksata Pangan M Yani Alan Nuary, GM JW Marriot Hotel Medan Shashank Sinha, Associate Marketing Sumatera Nutrifood Indonesia Muthia Resa, Dosen USU Ridhoi Mei Lona Purba dan Rahmi Utami.

Chief Communication & Community Engagament Aksata Pangan, Karina Nursyafira, mengatakan talkshow ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengurangan susut dan sisa pangan guna mencapai keberlanjutan lingkungan dan ketahanan pangan nasional.

"Talkshow ini mengupas strategi konkret untuk mengurangi susut dan sisa pangan, mulai dari tingkat rumah tangga, institusi, hingga sektor industri pangan," jelasnya.

Karina Nursyafira berharap talkshow ono dapat mendorong perubahan perilaku dalam pengelolaan pangan serta mempromosikan pola hidup yang lebih berkelanjutan.

"Kolaborasi antara Yayasan Aksata Pangan Indonesia dan pihak lainnya merupakan langkah penting dalam menciptakan solusi nyata untuk isu keberlanjutan pangan di Indonesia," terang Karina Nursyafira.

Associate Marketing Sumatera Nutrifood Indonesia, Muthia Resa, menambahkan bahwa isu dan solusi yang dibahas dalam talkshow ini sesuai dengan program perusahaan.

"Misalnya pentingnya edukasi kepada masyarakat. Masyarakat perlu diberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai manajemen makanan, cara menyimpan makanan dengan baik, dan pemahaman masa kadaluarsa," ujarnya.

"Lalu, kolaborasi multisektoral. Pentingnya peran serta semua pihak, mulai dari pemerintah, sektor swasta, hingga masyarakat dalam upaya mengurangi sisa pangan," jelasnya.

Editor : Odi Siregar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut