Juninho mengakui bahwa pertandingan berlangsung sulit, terutama karena kondisi cuaca yang panas serta tantangan bermain di lapangan sintetis.
"Pertarungan yang sangat sulit. Panas, cukup panas. Bermain di lapangan dengan rumput artifisial itu tidak pernah mudah. Jadi menurut saya, kami berjuang banyak, terutama di babak pertama. Itu sangat panas. Mereka (Dejan FC) memiliki kesempatan terbaik di babak pertama," ujar Juninho.
Namun, kondisi mulai membaik bagi PSMS di babak kedua.
"Setengah babak kedua itu tidak begitu panas, jadi kami bisa meningkatkan permainan kami. Kami bisa dapat tiga poin, malangnya kami tidak menang, tapi menurut saya hasil imbang ini tidak terlalu buruk pada akhirnya," lanjut Juninho.
Dengan hasil ini, PSMS Medan berharap bisa tampil lebih baik di pertandingan berikutnya melawan Sriwijaya FC, yang akan digelar Sabtu (12/10/2024) pukul 19.00 WIB di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang.
Editor : Odi Siregar