PKB dan Partai Gelora Tetap Dukung Asri Ludin Tambunan-Lom Lom di Pilkada Deliserdang 2024

DELISERDANG, iNewsMedan.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Deliserdang, angkat suara terkait pemberitaan soal pencoretan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai salah satu partai pengusul Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Deliserdang, Asri Ludin Tambunan dan Lom Lom Suwondo.

Ketua KPU Deliserdang, Relis Yanthy Panjaitan, menjelaskan bahwa PKB memang salah satu partai pengusul Paslon Asri-Lom Lom. Namun, saat hari pendaftaran pada 28 Agustus 2024, dokumen partai tersebut tidak lengkap. Sehingga dinyatakan tidak lolos sebagai partai pengusul.

Baca Juga

Asri Ludin Tambunan Hadiri Peresmian Masjid Al Musannif Miftahul Ulum, Ini Kata Ijeck

"Sementara, enam partai lainnya yakni PDIP, Gerindra, PSI, Golkar, Hanura dan Partai Buruh semua dokumennya lengkap. Sehingga membuat partai-partai ini lolos menjadi partai pengusul pasangan Asri-Lom Lom,” tukasnya, Jumat (6/9/2024).

Ia juga menegaskan bahwa KPU Deliserdang tidak ada mencoret PKB menjadi partai pengusul. Hanya saja karena dokumen yang kurang lengkap, partai tersebut tidak lolos menjadi partai pengusul dan semua dokumennya dikembalikan kepada LO.

Di lokasi terpisah, LO Pasangan Asri Ludin Tambunan-Lom Lom Suwondo (ADIL), Soni Silaban, turut menegaskan soal informasi tersebut.

Baca Juga

Asri Ludin Tambunan Akan Sulap Lapangan Helvetia Jadi Alun - Alun

Meskipun PKB tidak lolos menjadi partai pengusul karena dokumen yang tidak lengkap saat pendaftaran, ia menegaskan bahwa PKB dan Gelora tetap menjadi partai pendukung pasangan Asri Ludin-Lom Lom.

“Partai PKB dan Partai Gelora tetap partai pendukung pasangan Asri Ludin-Lom Lom. Tidak masalah PKB dan Partai Gelora tidak menjadi partai pengusul namun PKB dan Gelora tetap menjadi salah satu partai yang menguatkan dan mendukung Asri Ludin-Lom Lom. Mulai dari kader hingga partisan akan tetap komit memenangkan pasangan Asri Ludin-Lom Lom di Pilkada 27 November 2024 mendatang,” terangnya.

Ia menuturkan bahwa PKB dan Gelora seyogyanya merupakan partai pengusul pasangan Asri-Lom Lom, namun berakhir hanya menjadi partai pendukung.

Baca Juga

Asri Ludin Tambunan Resmi Jadi Kader Partai Golkar

Di mana, PDIP, Gerindra, Golkar, Hanura, PSI, dan Buruh secara resmi disetujui KPU Deliserdang sebagai partai pengusul  pasangan Asri Ludin-Lom Lom, karena semua dokumennya lengkap.

Ketua DPD Partai Gelora Deliserdang, Azhari mengatakan, semua dokumen partainya lengkap, hanya saja adanya keterlambatan jam saat pendaftaran. Sehingga tidak lolos sebagai partai pengusul.

“Semua dokumen kita lengkap hanya saja telat jamnya dan KPU Deliserdang tidak berani menerima kita karena belum ada juknis dari KPU Provinsi. Tapi meski tidak menjadi partai pengusul, kami tetap menjadi partai pendukung dan siap memenangkan Pasangan Asri-Lom Lom,” tegasnya.

Baca Juga

Hadiri Pengajian Akbar di Sampali, Asri Ludin Tambunan Ajak Masyarakat Jaga Ketertiban dan Kerukunan

Sekretaris DPC PKB Kabupaten Deliserdang, Rahmadsyah, menyampaikan bahwa intinya, baik menjadi partai pengusul atau partai pendukung, PKB Deliserdang tetap berada dalam barisan Pasangan Asri-Lom Lom. Pihaknya siap memenangkan mereka menjadi kepala daerah di Kabupaten Deliserdang.

“Seperti yang kita sampaikan ke seluruh kader dalam rapat pleno bahwa PKB pendukungnya Asri Ludin-Lom Lom. Kita sudah sosialisasikan ini ke tingkat dewan pimpinan anak cabang, anak ranting, inilah calon dari PKB,” tandasnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan, dilihat dari pengorbanan penuh Asri Ludin Tambunan (dr Aci) yang siap mundur dari jabatannya sebagai Kepala Dinas, jabatan tertinggi di ASN sebagai eselon 2 hanya semata-mata untuk meneruskan pembangunan di Deliserdang. Hal itu pun membuatnya semakin yakin untuk mendukung Asri Ludin Tambunan.

Baca Juga

Perwakilan Asri Ludin Tambunan  Salurkan Bantuan ke Warga Tuna Netra di Deliserdang

“Satu program yang sangat menarik bagi PKB dan sudah kita sosialisasikan ke masyarakat bahwa dokter Aci tatkala nanti dipercaya menjadi kepala daerah akan membebaskan masyarakat dari iuran BPJS (kelas 3). Hal inilah yang menjadi problem besar selama ini di tengah masyarakat,” tandasnya.

Editor : Odi Siregar