Yayasan Insan Siddiq Amanah bersama TPQ Rumaisha Doakan Palestina Bebas dari Penjajahan

MEDAN, iNewsMedan.id - Yayasan Insan Siddiq Amanah kembali menggelar program rutin bertajuk "Jumat Berkah Bareng Santri Tahfidz" di TPQ Rumaisha, Jalan Pasar I Setiabudi, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan, Jumat (23/8/2024).

Manajaer Program Yayasan Insan Siddiq Amanah, Bima Abdul Haq, mengatakan kegiatan ini dirangkai dengan doa bersama, penyaluran bantuan kepada para guru Al-Qur'an, dan pembagian nasi untuk santri tahfidz.

Baca Juga

Peringatan Maulid Nabi, 31 Anak Yatim Dhuafa Terima Beasiswa di Masjid Al Huda

"Kegiatan ini merupakan momentum untuk menguatkan solidaritas bagi sesama anak bangsa," ujar Bima Abdul Haq, Minggu (25/8/2024).

Yayasan Insan Siddiq Amanah bersama TPQ Rumaisha Doakan Palestina Bebas dari Penjajahan. (Foto: Istimewa)

Bima Abul Haq menambahkan bahwa doa bersama tersebut untuk mendoakan Palestina terbebas dari penjajahan. Kemudian, mendoakan Indonesia selalu diberkahi dengan keamanan, kedamaian, dan kesejahteraan.

"Dukungan mereka untuk Indonesia dan Palestina adalah cerminan dari nilai-nilai kemanusiaan universal," ucap Bima Abdul Haq.

Baca Juga

Safari Dakwah Selamatkan Yatim Palestina Salurkan Hasil Penggalangan Dana September 2024

Bima Abdul Haq menjelaskan tujuan pemberian penghargaan dan dukungan kepada para guru Al-Qur'an di TPQ Rumaisha.

"Program Insentif Guru Al-Qur'an merupakan salah satu upaya Yayasan Insan Siddiq Amanah dalam meningkatkan kesejahteraan para pengajar yang telah berperan penting dalam membina akhlak dan keimanan generasi muda," jelas Bima Abdul Haq.

Adapun pembagian nasi kepada para santri tahfidz dilakukan Yayasan Insan Siddiq Amanah bersama Komunitas Langit Nusantara.

Baca Juga

Program Sedekah Nasi Berkah Jumat: Menghubungkan Hati Melalui Doa dan Sedekah

"Nasi yang dibagikan tidak hanya sekadar memenuhi kebutuhan fisik, tetapi juga menjadi simbol keberkahan dan keberlimpahan yang ingin dibagikan oleh para donatur lewat yayasan," ungkap Bima Abdul Haq.

Lebih lanjut, Bima Abdul Haq berharap program Jumat Berkah ini menjadi wadah untuk menyatukan berbagai lapisan masyarakat dalam semangat kebersamaan dan kepedulian sosial, terkhusus melibatkan para santri tahfidz.

"Kami berharap generasi muda dapat tumbuh menjadi individu yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki kepekaan sosial yang tinggi," terang Bima Abdul Haq.

Yayasan Insan Siddiq Amanah bersama TPQ Rumaisha Doakan Palestina Bebas dari Penjajahan. (Foto: Istimewa) 

Baca Juga

Roadshow Berkisah Spesial Maulid Nabi Galang Donasi untuk Anak Yatim di Palestina

Hal itu bisa disalurkan masyarakat pada perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW yang bakal digelar Yayasan Insan Siddiq Amanah dengan tema "Semarak Maulid, Bahagiakan Yatim Palestina."

"Melalui acara Maulid ini, kita bisa menyatukan cinta kepada Rasulullah dengan aksi nyata untuk membantu saudara-saudara kita di Palestina yang membutuhkan. Ini adalah kesempatan kita untuk memberikan yang terbaik bagi mereka yang kurang beruntung, sekaligus meneladani akhlak mulia Nabi Muhammad SAW," ucap Bima Abdul Haq.

Acara Maulid ini rencananya akan dihadiri oleh Ustadz Andi Alang, seorang dai nasional yang juga dikenal sebagai ventriloquist. Kehadiran Ustadz Andi diharapkan dapat memberikan inspirasi dan motivasi lebih kepada para peserta acara untuk semakin bersemangat dalam beramal dan berbagi.

Baca Juga

Yayasan Insan Siddiq Amanah dan RSQ Wakaf 300 Al-Qur'an ke Pesantren Muhammad Dahlan Sibuhuan

Bima juga menambahkan bahwa siapa saja yang tertarik untuk menyelenggarakan acara Maulid ini di wilayah mereka masing-masing dapat langsung menghubunginya melalui 085361835553 atau donasi langsung ke rekening BRI 
532901020243538 Atas nama Pondok Tahfiz Miftahul Hasabah.

"Kami siap mendukung setiap inisiatif yang bertujuan untuk memuliakan yatim dhuafa Palestina, apalagi di momen yang penuh keberkahan seperti Maulid Nabi ini," tutup Bima Abdul Haq.

Editor : Odi Siregar