MEDAN, iNewsMedan.id - Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang memudahkan kesulitan orang lain, maka Allah akan memudahkan kesulitannya di dunia dan akhirat.” (HR. Muslim).
Hadis ini mengajarkan Muslim untuk selalu membantu sesama tanpa mengharapkan balasan. Sebagaimana Nabi Musa yang membantu dua wanita pengembala, maka Muslim juga harus ikhlas dalam berbuat baik.
Ustaz Dr. Firanda Andirja mengingatkan akan pentingnya ikhlas dalam berbuat baik. Beliau mengutip kisah Nabi Musa dalam Surat Al Qashash sebagai contoh.
Setelah membantu dua wanita pengembala, Nabi Musa tidak mengharapkan balasan seperti ucapan terima kasih, melainkan hanya berdoa kepada Allah SWT. Hal ini menunjukkan bahwa pahala yang paling utama adalah dari Allah SWT, bukan dari manusia.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta