MEDAN, iNewsMedan.id - Tiga pemain Timnas Malaysia menjadi korban kekerasan orang tak dikenal. Ada yang dirampok hingga disiram air keras.
Dilansir dari Okezone.com, pemain Timnas Malaysia yang pertama kali menjadi korban ialah Akhyar Rashid, pada Jumat (3/5/2024). Ia dipukul dengan besi di bagian kepala dan kakinya. Kemudian, barang berharganya pun dirampok oleh pelaku.
Nahas, pemain Terengganu FC itu mengalami luka di kepala dan kaki kirinya hingga mendapatkan enam jahitan.
Kemudian, Minggu (5/5/2024), Faisal Halim disiram air keras oleh OTK di kawasan Damansara, Kuala Lumpur Malaysia. Pemain Selangor FC itu mengalami luka bakar yang cukup serius hingga mendapatkan perawatan intensif di ruang ICU.
Lalu, Safiq Rahim diserang oleh orang tak dikenal di daerah Johor Baru pada Selasa 8 Mei 2024 malam waktu setempat. Kaca mobil gelandang Johor Darul Takzim itu sampai dipecahkan menggunakan palu oleh dua pria yang mengendarai motor.
Sebagaimana diketahui, Safiq Rahim saat itu tengah mengendarai mobilnya di dekat pusat pelatihan klub di Jalan Seri Gelam. Kemudian, dua pria yang mengendarai motor mendekatinya sekira pukul 10.00 malam waktu setempat.
Dikutip dari Akun X @GOAL_ID, kabar penyerangan pemain Timnas Malaysia ini pun menuai respons dari kalangan netizen. Tak sedikit yang bersimpatik atas kejadian tersebut.
"Akhyar Rashid jadi korban perampokan
Faisal Halim disiram air keras
Kendaraan Safiq Rahim dirusak
Ada apa dengan sepak bola negara tetangga?
#SisiLain #TimnasMalaysia," tulis @GOAL_ID
"TEROR KE PEMAIN TIMNAS MALAYSIA BELUM BERAKHIR
Kendaraan Safiq Rahim dihancurkan orang tak dikenal," tulis @GOAL_ID
Sementara itu, netizen yang membanjiri kolom komentar turut menyampaikan rasa prihatin atas insidien tersebut.
"Turut beruduka atas apa yang menimpa para pemain Malaysia, semoga pelakunya segera tertangkap," tulis @2KangKomen
"Kita lagi heboh play off olimpiade, tetangga malah kena musibah. GWS tetangga. Yuk maju, jangan malah atret," tulis @SHLWT_FC
"Busett udah kaya death note. Satu persatu pemain kena serangan," tulis @inot_not
Editor : Odi Siregar