Pupus Harapan Janda Muda Ini Menikah Kedua Kali, Mantan Suami Tikam hingga Tewas Calon Suami Baru

PALEMBANG, iNewsMedan.id - Pupus sudah harapan janda muda Agusvita (26) untuk menikah kedua kalinya dalam beberapa hari ke depan dengan Farid (30) calon suami pilihannya.

Farid ditikam bertubi-tubi oleh mantan suami Agustiva, inisial DN hingga meregang nyawa dan tewas di TKP. Insiden penikaman tersebut terjadi di Jalan Faqih Usman, Lorong Sei Goren II, Kelurahan 2 Ulu, Kecamatan SU I, Kota Palembang, pada Jumat (15/12).

Baca Juga

Calon Suami Doyan Pesan PSK Online dan Janda Muda, Gadis Cantik Ini Langsung Batalkan Pernikahan

Farid  ditikam berulang kali oleh DN. Farid awalnnya berusaha menyelamatkan anak Agustiva, namun akhirnya Farid tewas di tempat kejadian setelah mengalami lima luka tusukan.

Agusvita, yang sedang dirawat di IGD RSUD Palembang, menceritakan bahwa DN telah mencari keberadaannya selama beberapa waktu dan tidak menerima perpisahan mereka.

Saat akan pulang, DN bertemu Agusvita. "Dia adalah mantan suami saya yang sudah lama mencari saya. Dia ingin berbaikan, tetapi saya menolak karena saya akan menikah dengan Farid minggu ini," ujarnya kepada media di RS BARI Palembang.

Baca Juga

Kronologi Janda Muda Nyaris Diperkosa di Dalam Rumahnya

Agusvita menjelaskan bahwa saat itu dia sedang lewat di lokasi kejadian dan secara tidak sengaja bertemu dengan DN, yang langsung menyerangnya dengan pisau.

"Saya berteriak minta tolong kepada Farid untuk menyelamatkan anak kami yang berusia empat tahun. Tetapi, DN mengejar Farid dan menikamnya berkali-kali," ceritanya.

Akibat serangan tersebut, Farid meninggal dunia setelah mengalami lima luka tusukan. Sementara Agusvita mengalami dua luka tusukan dan harus dirawat di RSUD Palembang.

Baca Juga

Kakek Usia 69 Tahun Nikahi Janda Muda dengan Mahar Rp10 Juta, Awal Pertemuan saat Panen Padi

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, AKBP Haris Dinzah, telah mengonfirmasi kejadian tersebut dan menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan penyelidikan di tempat kejadian perkara (TKP).

Editor : Vitrianda Hilba Siregar