get app
inews
Aa Read Next : Siap Lawan Edy Rahmayadi di Pilgub Sumut, Ijeck: Jangan Ada Pola-pola Fitnah

Gerak Cepat Edy Rahmayadi Atasi Kelangkaan LPG 3Kg di 4 Daerah 

Selasa, 01 Agustus 2023 | 15:22 WIB
header img
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi saat memberikan keterangan pers terkait kelangkaan gas di Sumut, Senin (31/7)

MEDAN, iNewsMedan.id- Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi gerak cepat menangani dan memberikan solusi terkait kelangkaan liquefied petroleum gas (LPG) subsidi 3 Kg yang terjadi di beberapa daerah. 

Gerak cepat yang dilakukan, yakni mengumpulkan seluruh stakeholder membahas solusi dan ansitispasi penanganan kelangkaan LPG subsidi 3 Kg.  

Dalam pembahasan guna mengentaskan kelangkaan LPG 3 Kg, Edy Rahmayadi mengundang Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting, Kepala Kejaksaan Tinggi Sumut Idianto, Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi  Danlantamal I Belawan Laksamana Pertama TNI Johanes Djanarko dan Danlanud Soewondo Kolonel Pnb Ucok Enrico Hutadjulu, serta hadir juga OPD terkait Pemprov Sumut serta jajaran Pertamina Petra Niaga Sumbagut. 

Gerak cepat tersebut dibarengi dengan penambahan jumlah stok dan menyalurkannya ke daerah-daerah yang mengalami kelangkaan seperti Kota Medan, Kota Binjai, Kabupaten Deliserdang dan Kabupaten Batubara. 

“Saya mendapat laporan seminggu terakhir terjadi kelangkaan di Medan, Binjai, Deliserdang dan Batubara. Kita langsung berkoordinasi dan Pertamina menambah stok di daerah tersebut sebanyak 357.280 tabung LPG 3Kg. Sehingga masyarakat mudah mengaksesnya,” kata Edy Rahmayadi saat konferensi pers di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro Nomor 30, Medan, Senin (31/7/2023) usai rapat dengan Forkopimda Sumut. 

Dikatakan Edy Rahmayadi, diduga ada pihak-pihak yang memanfaatkan kemungkinan peningkatan konsumsi LPG 3Kg saat Idul Adha hingga 1 Muharram. Dugaan itu muncul karena berdasarkan data Pertamina, ada kenaikan konsumsi sebesar 2% dari periode tersebut. 

Meski begitu, seharusnya tidak terjadi kelangkaan karena  secara kuota kondisinya bahkan melebihi kebutuhan di Sumut. 

“Kalau kuota di kita malah lebih. Hampir 2 kali lipat dari total kebutuhan. Kita butuh sekitar 212.000 per hari dan setelah penguatan menjadi 357.280. Kalau tidak sampe barang itu ke masyarakat, berarti ada yang bermain. Ada yang memanfaatkan kenaikan konsumsi gas LPG 3 Kg,” papar Edy Rahmayadi. 

Editor : Ismail

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut