get app
inews
Aa Text
Read Next : Sidang Prapid Rahmadi Memanas, Kuasa Hukum Pertanyakan Inkonsistensi Ahli Pidana Polda Sumut

Polisi dan Pertamina Geledah Gudang Minyak Diduga Oplosan Milik  AKBP Achiruddin Hasibuan

Kamis, 27 April 2023 | 14:17 WIB
header img
Petugas Polda Sumut bersama pihak Pertamina dan kepling serta lurah membuka pintu gudang minyak diduga oplosan milik AKBP Achiruddin Hasibuan, Kamis (27/4/2023) siang. (Ist)

MEDAN, iNewsMedan.id- Penyidik Subdit IV/Tipidter Direktorat (Dit) Reskrimsus Polda Sumut menggeledah gudang minyak diduga oplosan milik l  AKBP Achiruddin Hasibuan, Kamis (27/4/2023) siang. 

 

Penggeledahan atau pengecekan isi gudang tersebut dipimpin Kasubdit IV/Tipidter Dit Reskrimsus Polda Sumut, Kompol Jerico Tampati bersama pihak Pertamina. 

Di dalam gudang yang berjarak puluhan meter dari kediaman AKBP Achiruddin Hasibuan Jalan Karya Dalam/Sinumba Raya, Lingkungan X, Kelurahan Helvetia Timur, Kecamatan Medan Helvetia itu ditemukan tiga unit tangki berukuran besar dan dua sepeda motor jenis sport. 

Namun, tidak ada aktivitas pekerja di dalam gudang tersebut. Satu unit mobil box juga ditemukan terparkir di dalam gudang. 

"Kita datang bersama pihak Pertamina untuk mengecek isi di dalam gudang," ujar Kasubdit IV/Tipidter Dit Reskrimsus Polda Sumut, Kompol Jerico Tampati di lokasi. 

Dia menyebut, pengecekan gudang itu hanya untuk mengetahui isinya, menyesuaikan dengan informasi yang disampaikan masyarakat. 

"Kita hanya melakukan dokumentasi, foto-foto, sesuai nggak informasi masyarakat dengan isi gudang," sebut Jerico. 

Dia enggan memberikan keterangan lebih detail karena merasa bukan kewenangannya. 

Sementara itu, Area Manager Comm, Rel & CSR Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria mengucapkan apresiasi atas tindakan tegas terhadap gudang penimbunan BBM Ilegal itu. 

"Pertama kami apresiasi, Polda Sumatera Utara mengontak kami dari Pertamina. Kami disini untuk mendampingi, ke lokasi ini," ucap Satria. 

Satria mengakui di dalam gudang itu, ditemukan tanki dan sejumlah barang bukti lainnya."Temuan sudah abang-abang (Wartawan) lihat, tanki dan lain-lainnya," sebut Satria. 

Sementara Lurah Helvetia Timur, Teguh mengaku, tidak mengetahui aktivitas di dalam gudang tersebut. Dia memperoleh informasi gudang tersebut merupakan perbengkelan. 

"Setahu saya ini bengkel," akunya. 

Ditanya sudah berapa lama beroperasi, dia mengira 2 sampai 3 tahun. "Sejak Covid lah Bang," tandasnya. 

Sementara, pantauan di lapangan, petugas didampingi kepling dan lurah membuka paksa pintu gudang, karena penjaganya tidak berada di tempat. 

Petugas langsung mendatangi setiap ruangan. Di bagian depan, ditemukan satu tangki berukuran sekira 10.000 liter, sedangkan di ruangan belakang dua tangki berukuran hampir sama. 

Di lokasi, petugas memasangi police line untuk proses penyelidikan.

 

 

Editor : Ismail

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut