Tolak Masuk Kepengurusan SC Formula E, Bobby Nasution: Tugas Saya di Medan Masih Banyak

MEDAN, iNewsMedan.id - Wali Kota Medan Bobby Nasution menolak dirinya untuk masuk kedalam daftar kepanitian Steering Committee (SC) Formula E Jakarta. Penolakan itu, menurut Bobby bahwa dirinya ingin fokus menjalankan tugas sebagai wali kota.

"Kemarin diumumkan, namun saya memberi konfirmasi. Mohon maaf kepada Pak Bamsoet karena tugas saya masih banyak. Saya bilang kalau boleh saya bertugas full dahulu di Medan dan kalau berkenan tidak dimasukkan ke SC di Formula E," katanya disela kegiatannya di SMK Gelora Jaya Nusantara Medan, Jumat (3/3/2023). 

Baca Juga

Tampil di Pagelaran Formula E di Indonesia, Judika Minta Ananda Mikola Kembangkan Pembalap Nasional

Sebelumnya, ketua SC Formula E Jakarta, Bambang Soesatyo (Bamsoet) memasukkan nama Bobby ke dalam susunan kepanitiaan. Namun, setelah menjelaskan dasar penolakan namanya masuk ke SC Formula E Jakarta, kata menantu Presiden Jokowi itu, Bamsoet pun akhirnya menerima alasan tersebut. 

"Kemarin Pak Bamsoet mendukung tugas saya sebagai wali kota. Pak Bamsoet langsung menyampaikan kalau saya tidak ada di SC Formula E," ungkap suami Khaiyang tersebut. 

Sebelumnya, Bobby juga telah menyatakan penolakan dirinya masuk ke dalam daftar SC Formula E Jakarta 2023. 

Baca Juga

Bobby Nasution Mundur dari Panitia Balap Mobil Listrik Formula E di Jakarta, Ini Alasannya

"Tugas saya di Medan masih banyak. Saya takut tidak mampu menjalankan tugas di SC Formula E. Saya mohon maaf. Saya belum bisa," tegas Bobby. 

Seperti diketahui, Bamsoet merilis daftar nama yang akan mengisi SC Formula E Jakarta 2023 seperti Bobby Nasution, Prasetyo Edi Marsudi (Ketua DPRD DKI Jakarta), Ahmad Syahroni (anggota DPR), Ricardo Galael (pembalap, Tinton Soeprapto (tokoh otomotif), dan Anondo Eko (Ketua IMI DKI). Sedangkan untuk ketua dan wakil organizing committee diisi nama Ananda Mikola dan Akbar Himawan Buchari. 

Editor : Jafar Sembiring