MEDAN, iNewsMedan.id- Seorang anak di bawah umur, MKD (17), warga Kecamatan Percut Seituan, tewas ditabrak Kereta Api (KA) di Perlintasan Jalan Sempurna Gang Mawar I, Desa Sambirejo Timur, Percut Seituan, Rabu (1/2/2023).
Kapolsek Percut Seituan, Kompol Agustiawan menuturkan, kematian korban pertama kali diketahui saksi Tantri. Saksi melihat korban duduk di rel, dan mengiranya sedang istirahat karena membawa becak.
"Saksi kemudian masuk ke dalam rumahnya. Tapi, saat mendengar kereta api melintas, saksi melihat korban sudah tergeletak di pinggir rel," terang Agustiawan.
Peristiwa itu diinformasikan ke pihak kepolisian. Tim Inafis Polrestabes Medan bersama personel Polsek Percut Seituan melakukan identifikasi dan olah TKP.
Berdasarkan pemeriksaan luar korban meninggal dunia dengan kondisi luka di pipi dan tangan.
Jenazah korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga karena menyatakan tidak keberatan serta tidak menuntut pihak manapun secara pidana maupun perdata.
"Pihak keluarga bermohon tidak dilakukan autopsi atau Visum Et Refertum (VER)," pungkasnya.
Editor : Ismail