MEDAN, iNewsMedan.id - Atlet-atlet binaan Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) terus tuai prestasi yang mengharumkan nama provinsi di tangan David Luther Lubis.
Beberapa kompetisi dan kontestasi yang diikuti mulai dari tingkat nasional seperti, Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) pada November tahun lalu. Kemudian Invitasi Kejurnas serta Student Athletics Championship (SAC) 2022 pada akhir Desember lalu, berakhir dengan prestasi.
"Dari ketiga kompetisi yang telah kami ikuti, semua berakhir dengan prestasi yang cukup baik. Yang dari dulu, sejak berdiri (Pengprov) PASI, Sumatera Utara tidak pernah masuk tiga besar. Kemarin kami mengalahkan Jawa Tengah dan Jawa Timur (tiga besar). Di atas kita ada Jawa Barat dan DKI Jakarta," ungkap David Luther Lubis ke Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, Senin (30/1/2023) kemarin.
Jika pada PON XX Papua yang lalu, kata David, Sumut hanya mendapat tiga medali emas, maka kali ini ditargetkan perolehan yang lebih baik untuk PON XXI/2024. Sebagaimana raihan pada Kejurnas yang baru saja diikuti.
"Mudah-mudahan kita mendapatkan pembinaan dan adik-adik bisa lebih berprestasi. Saya yakin dapat membantu kita menambah perolehan emas di PON XXI/2024 nanti," harapnya.
Mendengar paparan Ketum PB PASI Sumut, David Luther Lubis, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi memberikan apresiasi. Saat menyambut kedatangan Tim Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) bersama atlet dan pelatih di Rumah Dinasnya, Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41 Medan, dia meminta, agar atletik harus menorehkan banyak prestasi.
Di hadapan Pengprov PASI, atlet dan para pelatih Cabor atletik yang masuk tiga besar pada Kejuaraan Nasional kemarin, Edy menyampaikan pesan, sekaligus apresiasi, serta penghargaan atas prestasi yang sudah diraih dalam periode setahun terakhir.
Meskipun diakuinya, pertemuan itu sama sekali tidak terjadwal, namun justru hal itu membawa semangat dan optimisme, Sumut bisa mengukir prestasi luar biasa dari cabor Atletik.
"Ayo berbuat, saya mendukung kalian. Walaupun ini mendadak saja, tetapi lebih baik begini daripada kita jumpa acara-acara (besar), susah kita bicara. Pastinya saya ucapkan selamat atas prestasi," sebut Gubernur, yang kemudian memberikan bonus kepada enam orang atlet serta lima orang pelatih berprestasi, masing-masing sebesar Rp10 Juta dan Rp5 juta.
Dia juga meminta cabang olahraga (Cabor) ini menambah target raihan medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 mendatang.
"Saya nggak yakin kalau Sumut ini tidak dapat juara. Karena kita punya kemampuan dan tinggal bagaimana melakukannya (memaksimalkan). Kalau kata orang kita terlambat, itu lebih baik daripada tidak sama sekali," kata Edy.
Gubernur juga menyebutkan bahwa Pemprov saat ini tengah mengejar pembangunan sarana latihan sekaligus tempat penginapan (mess) untuk Cabor Atletik di kawasan Siosar, Kabupaten Karo.
"Nanti ditangani yang benar, saya akan dukung ini. Ada 45 medali di atletik, kalau targetnya hanya 8 (medali emas), kecil sekali. Paling tidak harus 25 medali. Ini juga kan sesuai jumlah penduduk kita yang besar, sekarang lebih kurang 16 juta. Apalagi cabang atletik nanti digelar di Sumut," pungkasnya.
Editor : Jafar Sembiring