Anies Baswedan Beri Motivasi Saat 'Dibantai' Pelajar dan Mahasiswa di Medan

MEDAN, iNewsMedan.id - Usai melakukan Silaturrahmi ke Pondok Persulukan Besilam, Babussalam, Langkat. Anies Baswedan kembali melanjutkan Silaturrahminya dengan menggelar dengan menggelar diskusi bersama mahasiswa dan pelajar di Kota Medan, dengan tema 'Dibantai (Diskusi Bareng dan Santai) yang berlangsung di PSP Center, Kota Medan, Sabtu (5/11/2022).
Dalam diskusi tersebut, dibuka langsung oleh anggota DPR RI, Prananda Surya Paloh (PSP). Kata Prananda, sosok Anies Baswedan banyak menjadi motivasi bagi kaum milenial dalam meraih cita-cita sebagai pemimpin.
"Kalau teman-teman sekalian, selama ini hanya melihat pak Anies Baswedan di televisi. Kali ini, saya bawa beliau untuk dikuliti. Silahkan tanyakan apa saja, seluas-luasnya tentang pandangan beliau, ide-ide beliau dan lainnya," ucapnya.
Sementara itu, dalam diskusi tersebut Anies Baswedan mengatakan bahwa ada keunikan dari sosok anak muda dengan memiliki masa depan yang panjang, bukan panjang harinya, tapi pandangnya.
"Kalau orang tua menulis geografinya, kalau anak mudah menulis masa depannya. Itu lah anak muda, selalu melihat ke depannya," katanya.
Anies mengungkapkan walaupun seseorang masih muda, namun kerap membicarakan masa lalu. Bisa dianggap sudah tua. Tapi, sebaliknya bila ada orang tua, yang terus berpikir masa depan, bisa dianggap lebih muda.
"Anak muda itu, mempunyai tradisi. Anak muda itu bawa kebaruan, anak muda itu memiliki keberanian, anak muda itu mempunyai prespektif yang unik dalam semua hal, disitu lah keunikan anak mudah," ungkapnya.
Mantan Gubernur DKI itu, menjelaskan dirinya saat menjadi pelajaran dan mahasiswa aktif di organisasi internal seperti OSIS dan BEM. Ia menilai bila anak muda aktif dan sibuk dengan kegiatan, kegiatan apapun, ini lah sosok anak mudah kelak menjadi pemimpin.
"Saya di OSIS saya aktif, di mahasiswa saya aktif, bekal manfaatnya akan dirasakan dikemudikan hari, aktifnya yang dapat dirasakan lelahnya saja. Tetapi sesungguhnya, pengalaman kehilangan pelajaran, ketinggalan menjadi problem akan dihadapi di masa pasca belajar," jelas Anies.
Dalam diskusi itu, Anies juga mengajak mahasiswa dan pelajar untuk senantiasa dapat aktif di dalam kelas mau di luar kelas. Karena, sosok memimpin masa depan itu, dapat melakukan kegiatan seimbang antara di dalam kelas dan di luar kelas.
"Jangan sampai aktif di luar kelas, jangan dalam kelasnya tidak aktif, jangan juga, aktif di dalam kelas, diluar kelasnya tidak aktif. Dua-duanya harus aktif, maka kompetensi pribadi anda dapatkan, peran dia masyarakat dirasakan. Menyiapkan masa depan dan berperan ke masyarakat," terangnya.
Kegiatan ini, juga dihadiri oleh anggota DPR RI, Willy Aditya, yang juga menjadi moderator dalam diskusi ini. Kemudian, Ketua DPW NasDem Sumut, Iskandar ST dan jajaran pengurus DPW NasDem Sumut.
Editor : Jafar Sembiring