MEDAN, iNewsMedan.id - Harga cabai merah pada awal pekan ini masih melanjutkan tren pelemahan. Jika dibandingkan dengan harga pada Jumat (14/10/2022) lalu, harga cabai merah di Kota Medan dijual dikisaran harga Rp29.800 per kilogram atau turun sekitar 22 persen dibandingkan sebelumnya di kisaran Rp38.200 per kilogram.
Untuk keseluruhan harga di wilayah Sumut, cabai merah mengalami penurunan sekitar 21 persen. Sementara untuk cabai rawit juga menurun dari kisaran Rp32.600 per kilogram menjadi Rp29.900 per kilogram atau turun 7.3 persen di Kota Medan. Sedangkan di wilyaha Sumut, harga cabai rawit menjalami penurunan sekitar 4.6 persen.
Selain cabai merah dan cabai rawit, sejumlah harga kebutuhan pangan pokok lainnya di Kota Medan terpantau stabil. Kecuali, harga daging ayam yang naik dalam dua pekan terakhir ini. Untuk harga rata-rata daging ayam di Kota Medan naik 10 persen dari Rp26.900 per kilogram menjadi Rp29.500 per kilogram di awal pekan ini.
Untuk keseluruhan di wliayah Sumut, harga daging ayam rata rata naik menjadi Rp31.300 per kilogram dari posisi sebelumnya Rp30.250 per kilogram.
Pengamat Ekonomi Sumut, Gunawan Benjamin menuturkan, rata-rata di sejumlah harga di 4 kota lainnya (tidak termasuk Kota Medan), harga minyak goreng curah rata-rata mengalami kenaikan sebesar Rp50 per kilogram. Meski demikian, harga minyak goreng kemasan justru mengalami penurunan sekitar Rp400 hingga Rp500 per kilogram.
Selain minyak goreng kemasan, harga bawang putih, bawang merah dan telur ayam juga mengalami penurunan dibandingkan dengan posisi akhir pekan sebelumnya.
"Untuk harga cabai merah dan cabai rawit akan memberikan sumbangan deflasi di bulan ini. Secara keseluruhan, pada Oktober ini, Sumut lebih condong untuk membentuk deflasi. Untuk harga cabai sendiri juga akan menyentuh titik terendahnya di bulan ini. Namun harga yang sudah di bawah 30 ribu per kilogram tentunya membuat petani gelisah," katanya, Selasa (18/10/2022).
Gunawan menuturkan, berdasarkan hitungan yang dilakukannya, harga cabai merah yang bertahan di bawah Rp30.000 per kilogram bisa membuat harga cabai merah di tingkat petani berada dikisaran Rp18.000 hingga Rp22.000 per kilogram. Artinya, petani cabai bisa saja tidak mendapatkan keuntungan apa-apa. Untuk menjaga agar harga cabai tetap memberikan keuntungan, maka harga ditingkat konsumen harus berada diatas Rp27.000 per kilogram.
"Untuk itu petani bisa melakukan beberapa hal. Salah satunya dengan mengatur hasil panen. Hal ini bisa dilakukan dengan bekerjasama dengan pedagang besar. Dalam konteks ini pedagang besar yang memberikan arahan berapa pasokan yang bisa dipenuhi per hari agar harga tidak terlalu jatuh. Sebab, saya melihat harga cabai akan menemui titik terendahnya di bulan ini. Jangan sampai harga titik terendah tersebut justru merugikan petani nantinya," ujarnya.
Lebih lanjut, untuk harga telur ayam turun 100 rupiah per kilogram dikisaran Rp28.100 per kilogram. Bawang merah turun Rp300 per kilogram dikisaran Rp36.700 per kilogram. Bawang putih pun turun Rp200 per kilogram di kisaran harga Rp25.500 per kilogram saat ini. Selain itu, harga beras di 4 kota penyumbang IHK selain Medan, juga rata-rata turun Rp50 hingga 100 rupiah per kilogram di awal pekan ini.
Secara terpisah, pedagang cabai di Pasar Halat Medan, Merry menuturkan, harga cabai cenderung mengalami penurunan karena pasokan barang yang melimpah.
"Dari awal pekan harga cabai mulai menunjukkan adanya penurunan dan mulai memasok barang dalam jumlah yang lebih banyak. Untuk pasokan bisa mencapai 100 kilogram per hari. Permintaan dari pembeli juga sudah mulai meningkat kembali dibandingkan beberapa bulan lalu yang harga cabai mencapai Rp100.000 per kilogram. Kini, permintaan barang dari kalangan ibu rumah tangga juga sudah normal," ujarnya.
Editor : Jafar Sembiring