get app
inews
Aa Text
Read Next : Memasuki Kuartal IV 2024, Upbit Indonesia Soroti Tren Investasi Kripto

Mengenal Benyamin Ahmed, Bocah Berpenghasilan Rp5,7 Miliar dalam 2 Bulan

Kamis, 25 Agustus 2022 | 18:00 WIB
header img
Bocah yang hasilkan Rp5,7 miliar dalam 2 bulan, belajar coding sejak usia 5 tahun. Foto: BBC

LONDON, iNewsMedan.id - Benyamin Ahmed, bocah berusia 12 tahun asal London menghasilkan miliaran rupiah dari menjual karya seni berpiksel sebagai token yang tidak dapat dipertukarkan (Non-Fungible Token) dalam dua bulan. Ahmed memiliki banyak hobi, mulai dari coding, renang, badminton, dan taekwondo. 

Dengan NFT, karya seni dapat dijadikan token untuk membuat sertifikat kepemilikan digital yang dapat dibeli dan dijual. Umumnya mereka tidak memberi pembeli karya seni yang sebenarnya atau hak ciptanya.  

Ahmed menyimpan penghasilannya dalam bentuk ethereum. Ini artinya, nilainya bisa naik atau turun serta tidak ada dukungan dari pihak berwenang jika dompet digital tempat Ahmed menyimpan diretas atau disusupi.   

Teman-teman sekelasnya belum mengetahui kekayaan kripto yang baru ditemukannya. Namun dia telah membuat video YouTube tentang hobinya, coding.  

"Saran saya untuk anak-anak lain yang mungkin tertarik adalah jangan memaksakan diri untuk melakukan coding, hanya karena mendapatkan tekanan teman sebaya. Misalnya suka memasak maka memasaklah, jika suka menari maka menarilah. Lakukan dengan kemampuan terbaik kamu," katanya, dikutip dari BBC, Minggu (29/8/2021). 

Ayah Ahmed, Imran merupakan pengembang perangkat lunak yang bekerja di bidang keuangan tradisional telah mendorong Ahmed dan saudaranya, Yousef untuk mulai coding pada usia lima dan enam tahun. Jadi Ahmed sudah mulai belajar coding sejak usianya 5 tahun.

Imran menuturkan, anak-anaknya punya keuntungan karena memiliki ayah untuk dimintai nasihat dan bantuan saat mempelajari minat mereka. Dia pun mengaku sangat bangga dengan kemampuan kedua putranya. 

"Itu adalah sedikit latihan yang menyenangkan, tetapi saya menyadari sangat awal bahwa mereka benar-benar menerimanya dan mereka melakukan dengan sangat baik," ujar Imran.

Editor : Odi Siregar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut