MEDAN, iNews.id - Wali Kota Sibolga, Jamaluddin Pohan, membuka secara resmi Kejuaraan Karate Adhyaksa Cup KKI Open 2022 se Sumatera Utara (Sumut) di Gedung Olahraga (GOR) Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Minggu (31/7/2022).
Dalam kesempatan itu, Jamaluddin mengapresiasi kejuaraan tersebut dan mengharapkan kegiatannya dapat menjadi kalender tahunan di Sibolga dan Tapteng.
Bukan hanya itu, dalam kesempatan itu ia juga memberikan tambahan hadiah uang sebesar Rp15 juta bagi para atlet berprestasi lewat panitia kejuaraan.
Ketua Panitia Kejuaraan, Andi Febri Rinaldhi (Kasi Intel dan Penindakan Kantor Imigrasi Sibolga) mengatakan, seluruh rangkaian pertandingan akan dipimpin 30 orang wasit yang memiliki lisensi/grade Asossiation Karate-Do Federation (AKF) nasional dan daerah. "Hal tersebut sebagai bentuk keseriusan kita dalam kejuaraan ini," ungkap Febri.
Febri menuturkan, kejuaraan ini juga dilaksanakan berdasarkan niat tulus ingin membangun generasi muda unggul dan berprestasi. Sehingga lahir ide-ide hingga kolaborasi karena memiliki kerinduan yang sama, baik dari Kajari, Wali Kota, Kepala Imigrasi dan Bapas Sibolga, untuk mewujudkannya.
"Oleh karena itu, kami sebagai panitia berharap lewat kegiatan ini dapat lahir atlet-atlet berprestasi, secara khusus karate dari wilayah pantai barat Sumut yang bisa kelak mewakili Sumut ke even Nasional, PON, hingga Internasional. Serta kegiatan ini bisa kiranya menjadi agenda berkesinambungan Forki atau KKI Sumut dan kolaborasi tetap terjaga dengan baik," ujarnya.
Lebih lanjut, Ketua KKI Pusat lewat mantan juara Nasional Karate yang juga Dewan Guru Besar KKI Sumut dan Ketua Bidang Antar Lembaga Perguruan Karate KKI Pusat, Rame Simanjuntak (DAN VI Karate-Do), memberikan reward berupa sabuk DAN II sebagai gelar kehormatan kepada Wali Kota Sibolga, Jamaluddin Pohan, Kajari Sibolga, Irfan Paham PD Samosir, dan Kepala Bapas Sibolga, Yosef Leonard Sihombing. Ketiganya dinilai sebagai tokoh atau pejabat yang memberikan perhatian kepada KKI.
Seperti diketahui tujuan kejuaraan ini adalah untuk membangkitan perekonomian dan juga mempersiapkan supaya dari Sibolga dan Tapteng lahir atlet-atlet yang bisa membagakan Sibolga dan Tapteng.
Kejuaraan memperebutkan piala Wali Kota, Kajari, Imigrasi dan Bapas Sibolga ini, diikuti 400 karateka dari 26 kontingen Pengurus Cabang (Pengcab) Forki dan Pengcab Perguruan di bawah naungan Forki yang ada di Kabupaten/Kota se Sumut.
Pelaksanaannya berlangsung selama tiga hari, Jumat-Minggu (29-31/7/2022), dengan sistem referchange dan dibagi ke dalam 41 kelas komite dengan dua kategori senior putra dan putri, serta junior putra dan putri.
Editor : Odi Siregar