get app
inews
Aa Text
Read Next : Polsek Tanah Jawa Tangkap Tiga Pengguna Narkoba di Kebun Sawit

Truk Pengangkut Kayu di Simalungun Terjun ke Jurang, Sopir Tewas

Kamis, 28 Juli 2022 | 11:34 WIB
header img
Truk Pengangkut Kayu di Simalungun Terjun ke Jurang, Sopir Tewas (Foto: Istimewa)

SIMALUNGUN, iNews.id- Sebuah truk pengangkut kayu terperosok ke jurang di kawasan Jalan Marsuse Nagori Sibaganding, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Simalungun, Kamis (28/7) dini hari. Akibat kecelakaan tersebut sopir truk meninggal dunia. 

Korban diketahui bernama Muhammad Syafi'i (44) warga Perintis IX Balimbingan, Kecamatan Tanah Jawa, Simalungun. Jasak korban berhasil dievakuasi usai operasi yang dilakukan tim SAR selama 3 jam.

Komandan Regu Rescuer Pos SAR Parapat, Herlan S. Albar mengatakan bahwa informasi yang mereka peroleh kecelakaan itu berawal saat korban mengemudikan truk bermuatan kayu yang datang dari arah Simalungun menuju Porsea. Setibanya di lokasi, tepatnya di Jembatan Marsuse, truk yang dikemudikan korban tiba-tiba masuk ke jurang di sisi kiri jalan dengan kedalaman 5 hingga 10 meter.

"Selanjutnya pada pukul 05.45 WIB Kapolsek melaporkan kejadian tersebut ke POS SAR Danau Toba untuk meminta bantuan SAR. Belum diketahui apa penyebab kejadian tetsebut dan masih dalam tahap penyelidikan pihak kepolisian," katanya. 

Kata Herlan, banyaknya tumpukan kayu yang dibawa menjadi salah satu kendala yang dihadapi tim dikarenakan tim harus lebih berhati-hati.

"Menggunakan alat pemotong logam, tim Rescuer Pos SAR Parapat berupaya memotong kabin untuk mengeluarkan korban dari dalam kabin yang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," ucap Herlan. 

Korban akhirnya berhasil dievakuasi sekitar pukul 10.10 WIB selanjutnya diserahkan kepada pihak kepolisian dan  langsung dibawa ke RSUD Parapat.

"Alhamdulillah akhirnya korban berhasil kita evakuasi dan langsung kita serahkan kepada pihak kepolisian guna proses lebih lanjut, kami membutuhkan waktu sekitar 3 jam untuk evakuasi dikarenakan kondisi medan yang cukup labil dan muatan kayu yang cukup banyak sehingga menyebabkan korban yang terjepit di dalam kabin kendaraan sangat sulit dievakuasi, kami harus terlebih dahulu mengamankan kayu disekitar lokasi agar memperluas ruang evakuasi," tandasnya.

Editor : Ismail

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut