Selain bantuan sembako, kegiatan ini juga menjadi momentum Golkar menegaskan komitmennya terhadap penguatan ekonomi rakyat dan UMKM desa. Ijeck mencontohkan Pasar Kamu yang sukses tumbuh dari inisiatif warga saat pandemi COVID-19.
"Pembangunan ekonomi harus dimulai dari desa, seperti yang juga menjadi visi Presiden Prabowo. Potensi desa sangat besar, tinggal bagaimana kita membantu mengembangkannya," ucap Ijeck, menekankan bahwa kebijakan harus berpihak pada pelaku usaha kecil, bukan hanya korporasi besar.
Hal menarik dalam kegiatan bakti sosial ini adalah kehadiran perwakilan dari partai politik lain, menunjukkan semangat kolaborasi dan berpolitik tanpa permusuhan. Ijeck mengapresiasi kehadiran sahabat-sahabat dari PKS, PPP, Hanura, dan Gerindra di acara tersebut.
"Kami di Golkar berpolitik tanpa permusuhan. Ini bukti bahwa politik bisa dijalankan dengan semangat kebersamaan. Kita berpolitik bukan untuk bermusuhan, tapi untuk bersama-sama membangun kesejahteraan," tegasnya.
Ijeck juga memastikan bahwa keberadaan Partai Golkar harus dirasakan melalui kerja nyata para kader di legislatif. "Kami di Golkar punya delapan anggota DPR RI dari Sumut, 22 anggota DPRD provinsi, dan 208 anggota DPRD kabupaten/kota. Semua harus bekerja untuk rakyat, bukan untuk kepentingan pribadi," pungkasnya.
Editor : Jafar Sembiring
Artikel Terkait
