Kisah Harapan dan Perjuangan yang Empatik
"Lyora: Penantian Buah Hati" mengisahkan Meutya (diperankan oleh Marsha Timothy), seorang wanita karir yang berjuang untuk memiliki keturunan di usianya yang tak lagi muda bersama suaminya, Fajrie (diperankan oleh Darius Sinathrya). Mereka menempuh berbagai program kehamilan, termasuk bayi tabung, dan menghadapi serangkaian kegagalan serta kehilangan yang mendalam, namun tak pernah menyerah dalam perjuangan dan harapan.
Film ini disutradarai oleh Pritagita Arianegara, diproduseri oleh Virgie Baker, Robert Ronny, dan Pandu Birantoro, serta produser eksekutif Januar R. Kusuma dan Andi Boediman.
Menurut Pritagita Arianegara, roadshow ini menjadi momen berharga untuk bertemu langsung dengan penonton. "Ini adalah momen yang tepat filmnya bisa bertemu secara intim dengan para penontonnya. Karena selain menonton, kami juga bisa berbagi cerita perjuangan dengan para penonton yang memiliki kisah yang sama dengan Meutya dan Fajrie. Kisah yang dibagikan oleh para pejuang garis dua di Makassar ini memiliki arti lebih yang mendalam untuk film ini,” ujarnya.
Chintya Lamusu, yang juga memiliki pengalaman panjang dalam menanti momongan, merasakan bahwa film ini menjadi penyemangat. "Selalu ada harapan. Saya merasa terwakili oleh Meutya dan Fajrie di film ini. Sama seperti mereka, saya juga punya jalan yang panjang untuk memiliki anak. Film ini digarap dengan penuh empati untuk menyentuh hati penontonnya,” kata Chintya.
Data Infertilitas dan Dukungan Mitra
Berdasarkan data WHO, diperkirakan sekitar 15% pasangan di seluruh dunia mengalami infertilitas, dan sekitar 20% penduduk Indonesia menghadapi gangguan serupa.
Editor : Jafar Sembiring
Artikel Terkait
