Pasca perceraian, Nafa menjalani banyak perubahan. Ia lebih banyak menghabiskan waktu untuk anak, berkarya, serta terlibat dalam berbagai isu sosial termasuk advokasi terhadap perlindungan anak dan kampanye melawan kejahatan seksual.
Kini, memasuki fase kedewasaan emosional, Nafa mengaku tidak lagi memprioritaskan hubungan romantis. Bahkan ketika ditanya tentang kemungkinan membuka hati kembali, ia justru menjawab dengan santai dan realistis.
“Udah gak punya tipe lagi kayaknya. Karena kelamaan gak mikirin jadi udah gak punya ekspektasi. Tapi ya… saya masih percaya cinta pada pandangan pertama. Siapa tahu ya, tiba-tiba ketemu di mana gitu kan langsung cuk gitu,” tambahnya sambil tertawa.
Keputusan Nafa untuk tidak buru-buru kembali ke dunia percintaan tak lepas dari keinginannya menjaga kesehatan mental dan menghindari drama emosional yang bisa mengganggu fokus dalam karier.
“Tersibukkan. Kayaknya ngeribetin ya. Jadi aku gak mau ini apa, kena mental health,” ungkapnya.
Editor : Jafar Sembiring
Artikel Terkait
