Menurut para purnawirawan Sumut, Hercules bisa menjadi sosok yang dikenal saat ini juga berkat jasa TNI. "Ingat kami bukan ayam sayur. Kami adalah ayam petarung. Kami memang purnawirawan tapi hati kami adalah pejuang siap mati sampai darah penghabisan," seru purnawirawan itu dengan gestur penuh semangat.
Sebelumnya, Tantangan 'Sigajang Laleng Lipa' dari Om Bethel
Tantangan dari purnawirawan TNI Sumut ini menyusul aksi serupa dari Andi Jamal Kamaruddin Daeng Masiga alias Om Bethel, mantan aktivis mahasiswa UMI Makassar. Tantangan Om Bethel yang beredar melalui media sosial pada Senin (5/5/2025) bahkan lebih spesifik, yakni mengajak Hercules berduel dalam sarung dengan tradisi Bugis-Makassar, 'Sigajang Laleng Lipa' atau 'Sitobo Lalang Lipa'. Tradisi ini merupakan cara terakhir menyelesaikan masalah dengan bertarung di dalam sarung menggunakan badik hingga salah satu atau keduanya meninggal.
"Saya tidak mengancam tapi saya akan buktikan dimana pun kau berada," tegas Om Bethel dalam videonya.
Menanggapi tantangan Om Bethel, kelompok GRIB Jaya Sulawesi Selatan sempat berencana mengantar Om Bethel untuk bertemu langsung dengan Hercules. Bahkan, anggota GRIB Sulsel merasa tersinggung dan balik menantang Om Bethel untuk berduel, baik di dalam maupun di luar sarung, atau memilih salah satu anggota GRIB Sulsel sebagai lawan.
Amarah Gatot Nurmantyo dan Permintaan Maaf Hercules
Konflik ini bermula dari respons keras GRIB Jaya, yang dipimpin Hercules, terhadap pembahasan ormas yang disampaikan oleh mantan Gubernur Jakarta sekaligus purnawirawan TNI, Sutiyoso, yang mendukung revisi UU Ormas. Hercules menyebut Sutiyoso dengan nada merendahkan.
Editor : Jafar Sembiring
Artikel Terkait