Jejak Sejarah di Masjid Ar-Rahman Bingai, Kokoh Berdiri 250 Tahun di Tepi Sungai Wampu

Jafar Sembiring
Jejak Sejarah di Masjid Ar-Rahman Bingai, Kokoh Berdiri 250 Tahun di Tepi Sungai Wampu. Foto: Jafar/iNewsMedan.id

Mimbar kayu pun masih berdiri kokoh, menjadi saksi bisu khotbah-khotbah yang telah disampaikan selama ratusan tahun.

Selain itu, pintu masuk Masjid Ar-Rahman ini menghadap Sungai Wampu sebagai bentuk untuk memudahkan para musafir singgah dan beribadah. Ditambah lagi, transportasi yang digunakan saat itu adalah sampan atau perahu.

Adham (74), Ketua BKM Masjid Ar-Rahman Bingai, berharap pemerintah daerah dan provinsi dapat memberikan perhatian lebih terhadap masjid bersejarah ini. 


Jejak Sejarah di Masjid Ar-Rahman Bingai, Kokoh Berdiri 250 Tahun di Tepi Sungai Wampu. Foto: Jafar/iNewsMedan.id

"Kami berharap pemerintah memperhatikan lah masjid ini, karena ini masjid paling tertua di Sumatera Utara dan masih asli bangunannya," ujarnya kepada iNewsMedan.id pada Sabtu (15/3/2025).

Masjid Ar-Rahman Bingai bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga warisan budaya yang patut dilestarikan. Keberadaannya menjadi pengingat akan kejayaan Kesultanan Langkat dan penyebaran agama Islam di Sumatera Utara.

Editor : Jafar Sembiring

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network