Menuju Kursi Panas di Medan, Pertarungan Keluarga Surya Paloh, Dokter Bedah Saraf hingga Anggota DPR

MEDAN, iNewsMedan.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan telah menutup pendaftaran untuk bakal calon (Bacalon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan pada Kamis (29/8/2024) lalu. Tiga nama telah mendaftar di antaranya adalah pasangan Rico Tri Putra Bayu Waas-H. Zakiyuddin Harahap (Rico-Zaki), Prof Ridha Dharmajaya dan Abdul Rani dan H Hidayatullah dan H Yasir Ridho.

Adapun pasangan Rico Tri Putra Bayu Waas-H. Zakiyuddin Harahap (Rico-Zaki) diusung oleh delapan partai yakni, NasDem Gerindra, Golkar, PAN, PKB, Demokrat, PSI dan Perindo. 

Pasangan Prof Ridha Dharmajaya dan Abdul Rani diusung oleh delapan partai yakni, PDI-P, Hanura, PPP, Gelora, Ummat, Buruh, PKN dan juga PBB. Sementara untuk pasangan H Hidayatullah dan H Yasir Ridho diusung oleh PKS.

Rico Waas yang diketahui merupakan keponakan dari Ketua Umum dari Partai NasDem yakni Surya Paloh bertekad untuk membenahi Kota Medan jika dirinya terpilih nanti.

Kata Rico Waas, bahwa pihaknya akan melakukan konsolidasi bersama delapan partai pendukung usai proses pendaftaran. Tujuannya untuk menyusun strategi-strategi yang tepat ke masyarakat dan konstituen masing-masing partai.

"Kami nantinya akan bergerak bersama-sama sehingga bisa membawa konsep yang baik ke masyarakat," ujar Rico kepada wartawan usai mendaftar di KPU Medan, Kamis (29/8/2024).

Menanggapi pertanyaan soal peran Ketum Partai NasDem, H. Surya Paloh, Wakil Ketua DPW Partai NasDem ini menegaskan bahwa peran Surya Paloh hanya memberikan dukungan agar tetap semangat berjalan secara mandiri. Dan berjalan sesuai dengan apa yang dimiliki.

"Jadi tidak ada hal-hal yang luar biasa. Tapi kalau bicara tentang keluarga, ya tentu kita tidak bisa menampik bahwasanya beliau adalah keluarga kami," ujar Rico.  

Sementara itu, Prof Ridha Dharmajaya yang merupakan seorang dokter bedah saraf mencalonkan diri untuk maju sebagai Wali Kota Medan ingin melahirkan harapan baru di Medan.

Kata Prof Ridha mengatakan bahwa kehadiran dirinya bersama Abdul Rani untuk mendaftar sekaligus melahirkan harapan baru warga Kota Medan.

"Kita jenuh dengan kondisi kota, ada hal yang harus diperbuat dan menjadi alasan kita terpanggil. Insya Allah, dengan niat dan kerja keras upaya kita bisa tercapai," ujarnya usai mendaftar di KPU Medan, Kamis (29/8/2024).

Hal senada juga dikatakan Abdul Rani. Dirinya menyebut bahwa pasangan Prof Ridha-Abdul Rani mengusung tagline Medan Bersama Ridha dan Rani (Medan Berani).

"Kita akan perbaiki dan baguskan pembangunan yang saat ini mangkrak di Kota Medan," ucapnya. 

Sementara itu, H Hidayatullah yang merupakan anggota DPR RI periode 2019-2024 dari PKS juga ingin membenahi Kota Medan agar lebih baik kedepan.

Ketua DPD PKS Kota Medan, Kasman Marasakti Lubis, menyampaikan rasa terima kasih kepada KPU dan Bawaslu Kota Medan atas sambutan baik mereka meski kedatangan pasangan Hidayatullah-Yasir dilakukan di penghujung waktu pendaftaran pada Kamis (29/8/2024) malam.

"Kami berharap pada 27 November 2024 nanti, PKS dapat meraih kemenangan dan menghadirkan pemimpin yang diinginkan warga Kota Medan," kata Kasman. 

Hidayatullah mengungkapkan rasa syukur atas dukungan warga Kota Medan yang mendorongnya untuk maju di Pilkada ini. "Kami datang terakhir bukan berarti pertanda nanti dapat nomor yang terakhir. Insya Allah, yang terbaik akan memimpin Kota Medan," ucapnya. 

Tiga calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan ini siap berkompetisi dalam memenangkan Pilkada Medan 2024 yang sebentar lagi akan dilaksanakan. Mereka siap memaparkan visi misinya guna mencari kepercayaan kepada masyarakat Kota Medan untuk memilih mereka.

Editor : Chris