Respon Cepat Polres dan Pemkab Sergai Tangani Video Anak Ngelem yang Viral di Medsos

Jafar
Polres Serdang bedagai (Sergai) bergerak cepat bersama Pemkab Sergai menindaklanjuti sebuah video anak yang sedang ngelem dari salah satu media sosial. (Foto: Istimewa)

SERGAI, iNewsMedan.id - Polres Serdang bedagai (Sergai) bergerak cepat bersama Pemkab Sergai menindaklanjuti sebuah video anak yang sedang ngelem dari salah satu media sosial. Polisi bersama dengan Pemkab meninjau langsung keberadaan anak dalam video agar anak mendapatkan hak dan perlindungan.

Plt Kasi Humas Polres Sergai Ipda Nauli Siregar mengatakan bahwa terkait video tersebut mereka telah datang ke rumah anak tersebut di Desa Sei Rampah, Kabupaten Sergai.

"Tugas kita bersama untuk menangani anak terlantar sesuai amanat konstitusi yang harus kita berikan haknya untuk dilindungi dan pengasuhan yang baik," katanya, Rabu (14/8/2024).

Dalam video viral itu, memperlihatkan seorang anak perempuan di bawah umur sedang mengelem, menimbulkan kepedulian publik yang mendalam, mendorong aparat untuk segera mengambil tindakan serius.


Polres Serdang bedagai (Sergai) bergerak cepat bersama Pemkab Sergai menindaklanjuti sebuah video anak yang sedang ngelem dari salah satu media sosial. (Foto: Istimewa)

Tim dari Pemkab Sergai terdiri dari Dinas Sosial, Satpol PP, Dinas Kesehatan, RSU Sultan Sulaiman serta pihak Kecamatan Sei Rampah dan Perangkat Desa. Kolaborasi kepedulian ini diharapkan dapat memastikan penanganan kasus yang komprehensif dan efektif. 

Kepala Dinas Sosial Sergai, Aprianto mengatakan bahwa keluarga tersebut telah tercatat sebagai penerima bantuan kesejahteraan sosial. Namun, masalah sosial yang dialami keluarga ini, terutama anak mereka yang terlibat dalam penyalahgunaan zat psikotropika, memerlukan penanganan khusus. 

"Kami segera turun ke lokasi bersama Camat, Ipda Brimen, Kepala Desa, Babinsa dan Polres Sergai untuk menindaklanjuti situasi ini. Anak bersama ibu dan abangnya dibawa ke Rumah Sakit Sultan Sulaiman untuk penanganan medis," ujar Arianto.

Camat Sei Rampah, Fitrianti, menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi keluarga ini, terutama terhadap ibu yang mengalami kesulitan berkomunikasi. Selain itu, keluarga ini telah menerima bantuan masih terdapat kendala administratif yang perlu diatasi. Pemerintah kecamatan dan desa berkomitmen untuk membantu keluarga ini seoptimal mungkin.

"Kami akan bergotong royong dengan warga desa untuk membangun rumah yang lebih layak bagi mereka," tambah Fitrianti.

Direktur Rumah Sakit Sultan Sulaiman dr. Aldi Saragih melalui dr. Vera dan dr. Rina 

membenarkan telah menerima tiga orang pasien dan telah dilakukan pelayanan medis.

"Ketiganya telah mendapatkan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan dari dokter spesialis," ujarnya.

Editor : Chris

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network