JAKARTA,iNews.id- Kasus kerangkeng manusia di kediaman rumah Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin-angin terus menjadi sorotan. Bahkan Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziah didesak segera diusut karena diduga kuat kerangkeng manusia tersebut untuk korban perbudakan modern.
Mereka adalah pekerja kelapa sawit yang dikurung di dalam kerangkeng yang di rumah Bupati Langkat.
Bahkan Ketua Pusat Studi Migrasi Migrant Care Anis Hidayah menuturkan sedikitnya 40 orang pekerja kelapa sawit diduga menjadi korban perbudakan modern terkurung di dalam kerangkeng.
Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Sumatera Utara Dedi Iskandar Batubara saat rapat kerja dengan Menteri Tenaga Kerja Ida Fauzia pada Selasa, 25 Januari 2022, mendesak agar kasus tersebut diusut.
"Kalau ada hubungan industrial ketenagakerjaan, harus bisa ditelusuri apakah ada hubungan yang jelas antara pekerja yang memberi kerja. Apakah mereka mendapatkan upah yang layak dan hak-hak lain sebagai pekerja," ujarnya di hadapan Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziah.
Dedi melanjutkan, dirinya juga meminta agar aparat penegak hukum menyelidiki masalah ini sehingga beritanya tidak simpang siur. "Harus segera bisas dipastikan agar masalah ini bisa selesai," pungkasnya.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait
