iNewsMedan.id - Aktor terkenal Natasha Wilona baru-baru ini mengklaim bahwa dirinya sering mengalami sakit kepala tiba-tiba, karena padatnya kesibukan hari-hari yang ia jalani.
Sakit kepala yang ia rasakan, diungkap bintang sinetron Anak Jalanan itu menyerang kepalanya ketika malam hari.
"Kadang-kadang aku tengah malam itu bisa sakit kepala,” kata Natasha Wilona kala dijumpai awak media di kawasan Gunawarman, Kebayoran Baru, belum lama ini.
Sakit kepala tengah malam seperti yang dialami Natasha Wilona ini, memang bisa dialami oleh siapa saja. Bisa saja sakitnya timbul setelah makan malam, sedang bersantai, tepat menyerang ketika hendak tidur, hingga tiba-tiba muncul saat Anda sudah tidur lalu membuat jadi terbangun di tengah malam.
Secara medis, ada beberapa hal yang bisa jadi penyebab seseorang mengalami sakit kepala di tengah malam. Apa saja penyebabnya? Dilansir dari Healthline, Selasa (28/3/2023) yang sudah ditinjau secara medis oleh Deborah Weatherspoon, Ph.D., MSN, simak penjelasannya di bawah ini.
1. Sakit kepala tegang
Rasa sakitnya bisa berskala ringan hingga parah. Bagi sebagian orang, bahkan gerakan menggertakkan gigi saja sudah bisa memicu sakit kepala karena tegang.
Jika sakit kepalanya ini cukup parah, terkadang bisa sampai membangunkan dari tidur. Penyebab pasti sakit kepala karena tegang ini disebut belum diketahui pasti oleh para ahlu, tetapi sering kali dipicu oleh stres, kelelahan, dan ketegangan otot.
2. Migrain
Migrain disebut bisa menyebabkan serangan sakit kepala yang parah dan disertai gejala lainnya. Seringnya migrain atau sakit kepala sebelah ini dipicu oleh perubahan hormonal karena menstruasi, kehamilan, atau menopause, perubahan cuaca dan tekanan udara, makanan atau bahan makanan tertentu, perubahan pola tidur, hingga rangsangan sensorik, seperti bau, suara, atau cahaya.
3. Sakit kepala hipnik
Tahukah Anda kalau ini adalah satu-satunya jenis sakit kepala yang terjadi eksklusif hanya di malam hari.
Makanya sering disebut sakit kepala alarm clock , karena hanya terjadi saat seseorang sedang tidur dan cenderung juga menyerang pada waktu yang sama setiap malam. Kasus sakit kepala hipnik jarang terjadi di usia muda, dan biasanya dimulai setelah usia 50 tahun. Rasa nyerinya bisa ringan sampai berat dan biasanya terjadi di kedua sisi kepala.
Editor : Chris
Artikel Terkait