Djarot yang didampingi Mangapul Purba dan Ketua DPC PDI Perjuangan Simalungun serta pengurus partai lainnya menambahkan, pemotongan tumpeng sengaja dilakukan di halaman parkir pesanggrahan Bung Karno, tempat pengasingan Presiden pertama Indonesia, bersama dengan sahabat baiknya, H. Agus Salim dan Sutan Sjahrir, pada 74 tahun lalu, di Jalan Pora-Pora, Kelurahan Tiga Raja, Parapat karena tempat ini memiliki nilai sejarah tinggi bagi masyarakat Kabupaten Simalungun dan bangsa Indonesia pada umumnya.
"Karena pesanggrahan Bung Karno ini memiliki sejarah penting dan secara geografis memiliki pemandangan yang sangat bagus untuk melihat Danau Toba, sebagai anugerah terbesar dari Allah SWT untuk bangsa Indonesia," ungkap Djarot.
Djarot menuturkan, kegiatan ini dilakukan serentak di seluruh Indonesia karena Megawati Soekarno Putri, pada hari perayaan ulang tahunnya kali ini, hanya membuat acara sederhana bersama keluarga dan sahabat-sahabat, sehingga keinginan kader dan masyarakat yang mengagumi dan mencintai Megawati Soekarno Putri.
"Untuk merayakan ulang tahun ke-76 Ibu Megawati, dapat diwujudkan, dengan kegiatan yang lebih merakyat dan bermanfaat guna membantu menangani stunting dan merawat pertiwi," terang Djarot.
Sebelumnya Djarot panen sejumlah sayuran untuk kebutuhan dapur umum di Kota Pematang Siantar. Sayuran dan ikan hasil olahan dapur umum DPC Kota Pematang Siantar ini, juga akan dibagikan harini pada Ibu hamil dan masyarakat di Kota tersebut.
Editor : Jafar Sembiring
Artikel Terkait
