DELISERDANG, iNewsMedan.id - Dalam menjaga nilai keadaban sebagai warga negara sangat perlu secara terus menerus dilakukan penyerbukan nilai toleransi. Khususnya, di Provinsi Sumatera Utara yang diisi masyarakat multietnis dan agama.
Hal itu disampaikan Rektor UINSU Prof Syahrin Harahap bersama dengan Dekan FIS UINSU, Prof Dr Abdurrahman dalam Diskusi Publik dengan tema "Toleransi, Keadaban Kewargaan dan Masa Depan Generasi" di Aula FIS Kampus IV UINSU, Jalan Lapangan Golf Tuntungan, Kabupaten Deliserdang, Kamis (15/9/2022).
"Diskusi Publik ini sangat relevan dengan KMA nomor 494 tahun 2022 tentang Tahun Toleransi. KMA ini harus kita dukung," kata Rektor UIN Sumut, Syahrin Harahap.
"KMA ini juga sangat urgen untuk kita derivasikan dalam berbagai kegiatan akademik," sambungnya.
Syahrin menyampaikan bahwa penyelenggaraan perkuliahan di UIN Sumut berbasis wahdatul ulum dan terus dikembangkan dalam kerangka menjaga nilai toleransi dan keadaban publik khususnya di Sumatera Utara.
Editor : Odi Siregar
Artikel Terkait