DAIRI, iNews.id - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, Budianta Pinem dilaporkan ke polisi gegara menyebutkan Ketua DPR RI Puan Maharani nyaris terserang ambeien.
Ucapan itu dituliskan Budianta Pinem dalam komentar sebuah media online. Sebelumnya beredar unggahan sebuah media yang dikomentari Budianta Pinem. Dalam keterangan tersebut tampak, media online itu menuliskan berita tentang "Jateng Terkenal Miskin dan Warganya Nyaris Tak Pernah Mandi Karena Kesulitan Air."
Dalam unggahan berita itu tampak Budianta Pinem mengomentari Puan. Dia menyebutkan Puan merupakan sosok yang tak bisa mengukur diri. "Wanita pemimpin yg tdk bisa mengukur diri maka bicaranya selalu seperti nyaris kena ambeien," tulis akun Budianta Pinem.
Sebelumnya, Ketua DPC PDIP, Resoalon Lumban Gaol telah meminta klarifikasi kepada Budianta Pinem. Namun, dia tidak menemukan kejelasan atas klarifikasi tersebut. Dalam pertemuan itu, Budianta Pinem mengaku akun Facebooknya di-hack. Dia pun meminta maaf atas komentarnya. Namun, mendengar penjelaskan itu, Resoalon Lumban Gaol tetap melaporkan Sekda Kabupaten Dairi tersebut.
"Selain itu, yang bersangkutan juga melakukan pencemaran nama baik dan penghinaan karena pernyataannya 'tidak bisa mengukur diri maka bicaranya selalu seperti nyaris kena ambeien' menyerang kehormatan, kredibilitas, dan integritas Puan Maharani," ucapnya. "Maka kami meminta Bapak Kapolres Dairi agar serius mengusut tuntas permasalahan ini, " katanya lagi.
Editor : Ismail