Dishub Medan Bagi Kota Jadi 10 Sektor, Genjot Bus Listrik Demi Lalu Lintas Tertib

MEDAN, iNewsMedan.id - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Medan telah meluncurkan berbagai langkah strategis untuk mewujudkan ketertiban lalu lintas dan meningkatkan pelayanan publik di ibu kota Sumatera Utara. Langkah ini mencakup pembagian wilayah pengawasan hingga percepatan pengembangan transportasi ramah lingkungan.

Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Medan, Erwin Saleh, mengatakan pihaknya kini membagi kota menjadi 10 sektor pengawasan lalu lintas.

Baca Juga

Dishub Medan Siapkan Jurus Jitu Atasi Kebocoran PAD dari Sektor Parkir

"Setiap hari, personel turun ke lapangan untuk mengatur arus kendaraan dan melaporkan kejadian di wilayahnya masing-masing. Ini untuk mengantisipasi dan mencegah kemacetan lalu lintas di Kota Medan," ungkap Erwin Saleh kepada wartawan, Jumat (10/10/2025).

Dalam upaya penegakan hukum dan ketertiban di jalan, Dishub Medan mengerahkan beberapa tim khusus:

Tim Patroli Roda Empat: Bertugas menindak parkir sembarangan dan parkir berlapis.

Tim Patroli Derek: Khusus menangani pelanggaran berat dengan tindakan penderekan.

Tim Patroli Mobil: Bertugas memantau kinerja petugas di lapangan sekaligus memberikan imbauan langsung kepada pengendara.

Di Bidang Lalu Lintas dan Angkutan, Erwin Saleh menyebut Dishub Medan berfokus pada inovasi transportasi publik ramah lingkungan. Salah satu program utamanya adalah mempercepat pengembangan 5 koridor bus listrik serta memperluas jangkauan rute layanan.

Baca Juga

Bikin Lega! Ini Alasan Dishub Medan Masih Perbolehkan Penggunaan Stiker Parkir Berlangganan

"Upaya ini diharapkan meningkatkan kenyamanan dan mendorong masyarakat untuk beralih ke transportasi umum yang lebih efisien dan berkelanjutan," jelas Kadishub.

Melalui sistem ITS (Intelligent Transport System), Dishub mengoptimalkan pemantauan dan edukasi publik di antaranya:

Public Announcer: Mengingatkan pengendara secara langsung agar tertib berlalu lintas.

Media Sosial: Akun Instagram ITS Kota Medan rutin menayangkan live streaming kondisi lalu lintas, terutama pada jam-jam sibuk.

Kolaborasi Banjir: Dishub bekerja sama dengan SDABMBK (Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi) untuk memantau ketinggian air sungai melalui CCTV sebagai langkah antisipasi banjir.

"Selain itu, Dishub terus berkolaborasi aktif dengan Kepolisian dan Satpol PP dalam menjaga kelancaran lalu lintas dan ketertiban umum di Kota Medan," tandas Kadishub Kota Medan.

Editor : Jafar Sembiring