Ijeck Cek Pamsimas di Deliserdang, Langsung Janji Perjuangkan Irigasi demi Ketahanan Pangan Prabowo

DELISERDANG, iNewsMedan.id - Anggota DPR RI Komisi V dari Fraksi Partai Golkar, Musa Rajekshah (Ijeck), meninjau langsung pembangunan Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) di Desa Durian, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deliserdang. Dalam kunjungan tersebut, Ijeck tidak hanya memastikan program air bersih berjalan lancar, tetapi juga berkomitmen untuk memperjuangkan pembangunan jaringan irigasi guna mendukung program ketahanan pangan Presiden Prabowo Subianto di wilayah persawahan tersebut.

Kunjungan yang dilakukan pada Kamis (2/10/2025) di Masjid Abdulrahman Al Fadhel, Dusun I, Desa Durian, ini didampingi oleh Wakil Ketua DPRD Kabupaten Deliserdang, Hamdani Syahputra, serta jajaran Fokopimda setempat.

Baca Juga

Silaturahmi Idul Adha: Ijeck dan Rahmaddian Shah Ajak Kader PP Terus Berkontribusi Positif

Program Pamsimas ini bertujuan untuk meningkatkan cakupan layanan air minum dan sanitasi, khususnya di daerah perdesaan. Pembangunannya dilaksanakan secara swakelola oleh Kementerian Pekerjaan Umum (PU) dengan total anggaran mencapai Rp 500 juta.

Masyarakat Dusun I Desa Durian menunjukkan antusiasme yang tinggi dengan turut serta memberikan bantuan sukarela senilai lebih dari Rp 43 juta. Bantuan swadaya ini dimaksudkan agar penyaluran air bersih dari Pamsimas dapat dirasakan secara merata, tidak hanya di masjid tetapi juga oleh seluruh rumah tangga.

"Saya senang bisa hadir di sini bertemu dengan seluruh masyarakat. Kalau tidak karena Allah, pertemuan ini pasti tidak akan terjadi," ujar Musa Rajekshah, yang akrab disapa Ijeck.

Baca Juga

Masjid AL Musannif yang ke-50 Berdiri Megah di Pusat Tabligh Muhammadiyah

Ijeck menegaskan bahwa pembangunan Pamsimas ini merupakan salah satu dari sekian banyak program kerja Presiden Prabowo Subianto yang bertujuan untuk menyejahterakan masyarakat, terutama yang berada di kawasan komoditas.

Kepada warga, Ijeck berpesan untuk menjaga dan merawat aset yang sudah dibangun. "Masyarakat semuanya jika telah selesai bangunan ini untuk dirawat, agar air bersih terus mengalir, tidak hanya di masjid dan seluruh rumah mendapatkannya," katanya.

Lebih lanjut, melihat Desa Durian yang terkenal sebagai wilayah persawahan, Ijeck menyatakan komitmennya untuk membawa program pemerintah pusat lainnya ke Sumatera Utara. Hal ini sejalan dengan upaya Presiden Prabowo dalam meningkatkan ketahanan pangan nasional.

Baca Juga

Musa Rajekshah: Golkar Optimis Capaian Kemenangan Cakada di Pilkada Sumut Melampaui DPP

"Di sini area persawahan, Presiden kita ingin meningkatkan ketahanan pangan. Saya juga ke depannya akan membawa program-program lainnya yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat," ujarnya.

Mendengar keluhan warga terkait jaringan irigasi yang belum terbangun dengan baik, Ijeck berjanji akan segera menyampaikan hal ini ke Kementerian PU untuk dikoordinasikan dan diperjuangkan pembangunannya. "Tadi saya dengar sawah belum ada perairan irigasi, pasti hasil tak maksimal. Ke depan, saya akan mencoba nanti ke Kementerian PU untuk koordinasi agar membangun irigasi," janji Ijeck.

Di akhir kunjungannya, Ijeck juga menyampaikan penekanan penting kepada masyarakat. Ia meminta agar setelah program pembangunan berhasil dilaksanakan, masyarakat tidak menjual sawahnya kepada pihak lain, terutama untuk pembangunan perumahan.

Baca Juga

Resmikan Masjid ke-48, Ijeck: Doakan Saya agar Niat Menebar Manfaat dan Amal Jariyah Tak Berubah 

"Jangan nanti kalau sudah baik di sini tanah akan dijual dan dibangun perumahan. Kalau persawahan di sini habis terjual, bagaimana hasil pertanian kita. Pasti kita akan impor beras dari luar yang dampaknya akan merugikan semua," tegas Ijeck, sembari menambahkan bahwa Presiden Prabowo memiliki impian besar untuk menjadikan desa sebagai sumber kesuksesan lewat program ketahanan pangan.

Sementara itu, Perwakilan Kementerian Pekerjaan Umum yang hadir berharap Pamsimas dan infrastruktur lainnya dapat terus dirawat masyarakat demi mendukung peningkatan produk pertanian dan kesejahteraan di Kecamatan Pantai Labu.

Editor : Jafar Sembiring