Siswa SD hingga SMA di Sumut Bisa Periksa Kesehatan Gratis, Ada yang Langsung Disuruh Cabut Gigi!

SERGAI, iNewsMedan.id - Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) meluncurkan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) untuk seluruh pelajar dari tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA). Program ini bertujuan untuk mendeteksi penyakit secara dini dan meningkatkan kesadaran akan kesehatan di kalangan siswa.

Peluncuran program CKG ini diresmikan oleh Gubernur Sumut, Bobby Nasution, pada Rabu, 20 Agustus 2025. Dalam peluncuran yang dilakukan secara daring dari SMAN 1 Perbaungan, Serdangbedagai (Sergai), Bobby Nasution menekankan pentingnya tindak lanjut dari hasil pemeriksaan. "Seperti tadi kita cek juga ada yang beberapa punya persoalan yang harus ditindaklanjuti, seperti tadi ada gigi, persoalan giginya harus dicabut," ujar Bobby.

Baca Juga

Kasus Covid-19 di Asia Meningkat, Dinkes Sumut Ajak Warga Terapkan PHBS

Program CKG akan dilaksanakan rutin setahun sekali dan mencakup berbagai pemeriksaan, seperti gizi, tekanan darah, anemia, hepatitis, malaria, serta kesehatan gigi dan telinga. Menurut Bobby, deteksi dini kesehatan pada anak sangat penting untuk mewujudkan generasi emas Indonesia.

"Sehingga anak-anak kita bisa menjadi generasi emas dan menjadikan bangsa Indonesia jadi salah satu negara maju di dunia," tambahnya.

Para siswa menyambut baik program ini. Salah satunya, Dafa Riski Syahputra, siswa kelas X SMAN 1 Perbaungan. Ia mengaku sangat senang dan merasa program ini bermanfaat. "Bermanfaat agar kami tahu, mana tahu ada penyakit-penyakit dalam diri kami," katanya.

Baca Juga

Baru 11 Daerah di Sumut Capai UHC, Sisanya Dikejar Deadline Juli 2025 

Senada dengan Dafa, siswa lain bernama Arif Gibratama juga merasakan hal yang sama. "Manfaatnya mantab, pasti baik untuk kami," ucap Arif.

Sebelum menjalani pemeriksaan, siswa akan mengisi formulir riwayat kesehatan. Setelah itu, mereka akan melalui tiga tahapan pemeriksaan. Tahap pertama adalah pemeriksaan gizi, meliputi berat badan, lingkar perut, hemoglobin, dan gula darah.

Selanjutnya, tahap kedua adalah pemeriksaan penglihatan, telinga, dan gigi. Tahap terakhir adalah pemeriksaan kebugaran. Hasil dari semua pemeriksaan akan langsung disampaikan kepada siswa.

Baca Juga

Sumut Fokus Tangani Stunting Lewat Makanan Tambahan dan Pemetaan Data Gizi

Peluncuran program ini turut dihadiri oleh Bupati Serdangbedagai, Darma Wijaya, Kepala Dinas Kesehatan Sumut, Faisal Hasrimi, serta Kepala Dinas Pendidikan Sumut, Alexander Sinulingga.

Editor : Jafar Sembiring