get app
inews
Aa Text
Read Next : Ryan Nirwan Sabet Juara Umum Kejurnas Rally 2025 di Sergai, Ijeck Amankan Posisi Kedua

Bendahara Golkar Tapsel Terjaring OTT KPK, Ijeck Tegaskan Tak Ada Kaitan dengan Partai

Selasa, 01 Juli 2025 | 16:52 WIB
header img
Bendahara DPD Golkar Tapanuli Selatan, Akhirun Piliang, saat dipaparkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Foto: Istimewa

MEDAN, iNewsMedan.id – Ketua DPD Golkar Provinsi Sumatera Utara, Musa Rajekshah, menyatakan bahwa penangkapan Akhirun Piliang, Bendahara DPD Golkar Tapanuli Selatan, oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sama sekali tidak terkait dengan Partai Golkar.

Akhirun Piliang, yang juga menjabat sebagai Direktur Utama PT Dalihan Natolu Group (DNG), ikut terjaring dalam operasi tangkap tangan (OTT) KPK yang berkaitan dengan dugaan korupsi Kepala Dinas PUPR Sumut, Topan Ginting.

"Benar informasinya Bendahara Golkar Tapsel ikut terjaring. Namun, ini tidak ada kaitannya dengan Partai Golkar," tegas Musa Rajekshah, yang akrab disapa Ijeck, saat menghadiri peringatan HUT Bhayangkara ke-79.

Ijeck menjelaskan bahwa dugaan korupsi yang menjerat Akhirun Piliang merupakan tindakan personal dan tidak melibatkan partai secara institusi. "Ini kan atas nama pribadi dengan usahanya sendiri," ujarnya.

Musa Rajekshah menegaskan dukungan penuh Golkar Sumatera Utara terhadap upaya KPK dalam memberantas tindak pidana korupsi di wilayah Sumatera Utara. Ia juga memastikan bahwa Golkar tidak akan memberikan bantuan hukum apa pun kepada Akhirun Piliang. "Kami mendukung KPK dalam memberantas tindak pidana korupsi. Kami tak ada pendampingan hukum,” jelasnya.

Ijeck mengakui belum mengetahui secara detail peran Akhirun Piliang dalam OTT KPK tersebut. Namun, ia menekankan bahwa DPD Golkar Sumut akan bertindak tegas terhadap setiap kader yang terbukti merugikan negara atau partai.

"Jika nanti terbukti bersalah pasti akan kita copot. Kami Golkar tegas, kalau anggota siapapun itu, kalau bermasalah dengan hukum pasti kita keluarkan," tegas Ijeck. 

Editor : Jafar Sembiring

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut