Jepretan Mahasiswa UMSU Bongkar Wajah Gelap Kota Medan

MEDAN, iNewsMedan.id- Puluhan mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi (Prodi IKO) FISIP UMSU menggelar pameran foto bertemakan "Still Broken" yang dilaksanakan di pelataran kampus FISIP UMSU, Jalan Mukhtar Basri Medan, 30 Juni s/d 10 Juli 2025. Pameran foto yang sebagian besar terkait kondisi kota Medan berketepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke- 435 Kota Medan yang diperingati 1 Juli.

Sebanyak 71 karya foto mahasiswa dari Kelas 4D Humas dan Kelas Internasional Prodi IKO  tersebut menceritakan tentang fenomena dan fakta yang terjadi Kota Medan, seperti jalan rusak, bangunan-bangunan terbengkalai, sampah menumpuk dan lainnya. 

Baca Juga

Holding Perkebunan Nusantara dan UMSU Jalin Kerjasama Dorong Mahasiswa Bangun Kemandirian Pangan

Dosen pengampu mata kuliah fotografi, Dr. Irsan Mulyadi, S.Sos., M.I.Kom di Medan, Selasa (1/7) mengatakan, pameran foto para mahasiswa tersebut merupakan tugas  para mahasiswa. 

Tema “Still Broken” maksudnya di kota Medan baik berupa tempat, lokasi, bangunan, dan berbagai situasi lainnya masih ada yang belum sesuai harapan, dalam artian masih dalam kondisi buruk atau rusak dan itu perlu diperbaiki. 

"Pendekatan foto yang diambil oleh para mahasiswa yakni fotografi jurnalistik. Foto-foto yang dipamerkan merupakan fakta-fakta yang terjadi di kota ini. Menariknya, tema pameran pas pula dengan HUT Kota Medan," katanya.

Baca Juga

JNE Creative Workshop Bertajuk Inspirasi Tanpa Batas Vol 1 Digelar di UMSU 

Beberapa foto mengabadikan tentang kondisi jalan rusak, situasi pasar tradisional. sampah di pinggiran jalan, dan manusia metal di perempatan lampu merah.

Irsan menambahkan, foto karya mahasiswa tersebut diambil sejak sebulan terakhir dan tidak ada proses editing dan manipulatif di dalamnya. "Ini sebagai bentuk mengingatkan kepada kita semua bahwa masih ada pekerjaan rumah yang harus kita benahi bersama, bukan hanya tugas pemerintah dalam mengatasi permasalahan yang terjadi, namun juga peran masyarakat ikut peduli terhadap kota ini," tambahnya.

Editor : Ismail