get app
inews
Aa Text
Read Next : Kisah Power Team di Balik Kesuksesan Sunatan Massal Gratis 5.000 Anak di Klinik Beautify Indonesia

Libur Sekolah, Beautify Indonesia Bersama Majelis Balam Khitan Gratis 300 Anak

Minggu, 29 Juni 2025 | 13:11 WIB
header img
Founder Beautify Indonesia, dr. Arya Tjipta (dua dari kanan), berfoto bersama tim Power Team dan komunitas We Care We Share usai pelaksanaan baksos khitanan massal di Medan, Sabtu (29/6/2025). (iNewsMedan.id)

MEDAN, iNewsMedan.id – Sebanyak 300 anak dari berbagai wilayah di Medan dan sekitarnya mengikuti sunatan gratis yang digelar Beautify Indonesia bersama Majelis Pengajian Balam dan komunitas We Care We Share. Kegiatan bakti sosial ini digelar pada 22 Juni dan 29 Juni 2025, bertepatan dengan masa libur sekolah.

Founder Beautify Indonesia, DR. dr. Arya Tjipta, Sp.B.P.R.E., Subsp.K.M(K), menyebut sunatan massal ini bukan sekadar rutinitas, tapi bagian dari komitmen berbagi yang sudah dijalankan sejak lima tahun terakhir.

“Kali ini saya ajak teman-teman dari pengajian, namanya Majelis Balam. Orang-orangnya gak mau tampil, tapi mereka yang banyak membantu di balik layar. Jadi barengan dengan Beautify dan We Care We Share,” ujar Arya.

Menurutnya, banyak anak dari keluarga kurang mampu yang mengalami gangguan kesehatan pada organ vital tapi tidak mendapat penanganan medis karena biaya yang tinggi.

“Kadang ada anak yang penisnya bengkak atau infeksi, tapi keluarganya gak punya biaya buat berobat. Kalau tindakan ini di rumah sakit bisa sampai 10-15 juta. Di sini kita bantu secara gratis,” katanya.

Hingga Sabtu (29/6), tercatat 300 anak telah dan akan disunat. Sebanyak 130 anak menjalani tindakan pada 22 Juni, sisanya sekitar 170 anak disunat pada hari ini, Minggu 29 Juni. Jumlah itu masih bisa bertambah karena pendaftaran tetap dibuka.

Kegiatan ini melibatkan puluhan tenaga medis. Trias Prima, S.Kep., Ns., dari Power Team menyampaikan, mereka mengerahkan 16 orang dari tim inti dan dibantu delapan tenaga medis dari RSUP Adam Malik dan Fakultas Kedokteran USU.

“Total ada 24 orang. Power Team wajib turun kalau ada kegiatan kayak gini,” ungkap Trias.

Tak hanya di kota, kegiatan serupa juga digelar di wilayah terpencil. Salah satunya di Tiga Panah, Kabupaten Karo, di mana 10 anak dari kalangan non-Muslim disunat secara sukarela oleh para relawan.

“Pasiennya anak-anak dari gereja. Mereka pengen disunat tapi gak tahu harus ke mana. Kita datangi mereka, sunatnya di IGD Puskesmas Tiga Panah,” kata Ahmad Husaini Dongoran, Amd., Kep., dari Power Team.

Ahmad menambahkan, selain sunatan massal, tim juga aktif membantu pasien tumor di Karo. Mereka menempuh medan berat untuk memberikan perawatan dan edukasi kepada keluarga pasien.

“Pasien ini tinggal di balik bukit. Kita naik motor, lewati sungai dan bukit. Ini bukan soal program, tapi soal kemanusiaan,” ujar Ahmad.

Beautify Indonesia memastikan kegiatan seperti ini akan terus digelar, tidak hanya saat libur sekolah, tetapi juga kapan pun masyarakat membutuhkan.

Editor : Ismail

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut