get app
inews
Aa Text
Read Next : KPK Temukan Uang Rp2,8 Miliar dan Senjata Saat Geledah Rumah Eks Kadis PUPR Sumut 

Perak Jadi Primadona Baru Bagi Investor di Kota Medan 

Sabtu, 24 Mei 2025 | 17:54 WIB
header img
Ilustrasi Perak. (Foto: Istimewa)

MEDAN, iNews.id - Sama seperti emas, kini perak dianggap sebagai aset lindung nilai yang cukup tahan terhadap gejolak ekonomi.

Bahkan, para investor di Kota Medan saat ini menjadikan perak sebagai salah satu alternatif investasi. Hal ini didukung dengan harga perak yang lebih stabil dan juga kegunaannya. 

Wakil Pialang dari Rifan Financindo Berjangka Cabang Medan, Prin Edo menuturkan, fluktuasi harga perak dipandang lebih stabil jika dibandingkan dengan harga emas yang bergerak volatile (bergejolak). 

Tak hanya itu, investor juga melihat bahwa fungsi komoditas perak lebih banyak jika dibandingkan dengan emas. 

"Emas umumnya digunakan sebagai perhiasan dan sebagian kecil untuk pelengkap komponen elektronik. Sedangkan perak lebih dari itu. Komoditas ini juga digunakan dalam berbagai industri, seperti elektronik, medis, industri fotografi dan masih banyak lagi," ujarnya, Sabtu (24/5/2025).

Dia menjelaskan, dari segi ketersediaan di alam, volume komoditas perak juga jauh lebih banyak dibandingkan dengan emas. "Namun yang lebih dilihat adalah segi fungsinya. Artinya dengan melihat fungsi perak yang jaub lebih banyak dari emas, maka komoditi ini menjadi salah satu alternatif untuk investasi," jelasnya.

Bahkan, harga perak diprediksi akan terus naik sehingga hal ini menjadi daya tarik bagi investor.

"Saat ini, investor yang berminat investasi di perak terus bertambah dan untuk jangka panjang kita optimis jika investasi di komoditas perak akan menarik," katanya.

Print Edo menungkapkan, saat ini perak bersama dengan minyak juga telah menjadi alternatif investasi yang ditawarkan kepada investor.

"Untuk mengenalkan perak dan minyak sebagai alternatif investasi, kita terus melakukan sosialisasi. Harapannya investasi perak dan minyak ini dapat menjadi alternatif menarik mengingat harga emas saat ini mengalami kenaikan yang sangat tinggi," pungkasnya.

Editor : Chris

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut