Pasca-Libur Lebaran, Dinas Kesehatan Medan dan Sumut Gas Pol Tingkatkan Layanan Publik

MEDAN, iNewsMedan.id- Memasuki hari pertama kerja pasca-libur panjang Idulfitri 1446 H, Dinas Kesehatan Kota Medan menunjukkan komitmen tinggi dalam menyambut kembali aktivitas pelayanan publik. Tingkat kehadiran ASN yang mencapai hampir 99 persen menjadi sinyal kuat bahwa sektor kesehatan siap kembali melayani masyarakat dengan semangat baru.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, dr. Yuda Pratiwi Setiawan, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pegawai atas kedisiplinan dan semangat kerja yang ditunjukkan saat apel pagi, Selasa (8/4).
“Alhamdulillah, kehadiran hari ini sangat baik. Hampir seluruh pegawai hadir. Ini menunjukkan komitmen kita bersama untuk kembali bekerja dan memberikan pelayanan terbaik,” ujar dr. Yuda.
Ia juga mengajak seluruh jajaran untuk kembali fokus menjalankan tugas dengan penuh semangat dan meningkatkan kinerja usai menjalani ibadah puasa serta perayaan Idulfitri.
“Kita sudah melaksanakan ibadah puasa dan Lebaran selama lebih dari sebulan, kini saatnya kembali bekerja seperti biasa dengan semangat yang lebih baik. Tingkatkan kinerja dan layani masyarakat dengan lebih optimal,” tegasnya.
Dalam arahannya, dr. Yuda turut menekankan pentingnya sikap ramah dalam pelayanan. “Senyum, sapa, dan ramah kepada masyarakat. Itu penting agar kehadiran pemerintah benar-benar dirasakan oleh warga kota Medan, khususnya dalam bidang kesehatan,” katanya.
Senada dengan itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara, dr. H. Muhammad Faisal Hasrimy, turut menyampaikan imbauan kepada seluruh dinas kesehatan di tingkat kabupaten dan kota agar memperkuat kualitas pelayanan kesehatan pasca-libur panjang.
“Sesuai arahan Bapak Gubernur, kami mengimbau kepada seluruh kabupaten dan kota agar meningkatkan etos kerja, kinerja, dan semangat kebersamaan dalam pelaksanaan tugas pelayanan kesehatan,” kata dr. Faisal.
Ia juga mengingatkan bahwa profesi di sektor kesehatan merupakan amanah besar yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab. “Bekerja adalah amanah. Jika dilaksanakan dengan sungguh-sungguh, ikhlas, dan benar, maka pekerjaan tersebut akan bernilai ibadah dan membawa pahala dari Allah SWT,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, dr. Faisal menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk memperkuat sinergi dalam pelayanan publik. “Dalam bekerja, kita harus selalu menjalin koordinasi dan kolaborasi agar tercipta sinergitas antar lembaga dan sektor terkait demi tercapainya tujuan pelayanan kesehatan yang maksimal,” ujarnya.
Ia juga menegaskan prinsip kerja yang harus terus dijaga dan diterapkan oleh seluruh jajaran ASN, yakni kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, dan kerja tuntas.
Kesiapan sektor kesehatan ini tercermin dari tingkat kehadiran ASN yang sangat tinggi di lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara. Data menunjukkan bahwa kehadiran pegawai di Dinas Kesehatan mencapai 99,7 persen, Laboratorium Kesehatan dan Balai Pelatihan Kesehatan mencapai 100 persen, Rumah Sakit Khusus Paru juga 100 persen, RSK Mata sebesar 99 persen, dan RS Lau Simomo sebesar 98,8 persen.
Dengan semangat yang sama di seluruh tingkatan, sektor kesehatan di Sumatera Utara siap menjawab tantangan pelayanan publik ke depan dengan semangat baru, profesionalisme tinggi, serta dedikasi yang kuat demi kesehatan masyarakat
Editor : Ismail