Gasak Puluhan HP dan Emas, Pencuri Rumah Kosong di Medan Ditembak Polisi

MEDAN, iNewsMedan.id - Tim Reskrim Polsek Medan Baru mengungkap kasus pencurian rumah kosong di Jalan S. Parman Gg. Pasir, Kelurahan Petisah Hulu. Pelaku, Wawan Afizal (44), terpaksa ditembak kakinya oleh petugas karena berusaha melarikan diri saat pengembangan kasus.
Kapolsek Medan Baru, Kompol Hendrik F. Aritonang, menjelaskan bahwa pelaku beraksi di rumah korban, Sherli (35), pada Jumat (8/11/2024) sekitar pukul 03.00 WIB.
"Dalam aksinya, pelaku menggasak barang berharga berupa satu untai kalung emas seberat 2,12 gram, 32 handphone berbagai merek, serta uang tunai Rp600 ribu dengan total kerugian Rp18 juta," ujar Kompol Hendrik, Rabu (19/2/2025).
Korban yang menyadari rumahnya dibobol setelah melihat rekaman CCTV melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Medan Baru. Tim Reskrim Polsek Medan Baru yang dipimpin Kanit Reskrim Iptu Dian Simangunsong berhasil menangkap pelaku di Jalan Mangkubumi, Medan Kota.
"Hasil interogasi, pelaku mengakui perbuatannya dan menjual hasil curiannya di kawasan Pantai Burung," kata Kapolsek.
Saat pengembangan kasus, pelaku berusaha melarikan diri sehingga petugas melakukan tindakan tegas terukur dengan menembak kakinya setelah dua kali tembakan peringatan diabaikan. Pelaku kemudian dibawa ke RS Bhayangkara Medan untuk perawatan medis sebelum ditahan di Polsek Medan Baru.
"Pelaku dijerat Pasal 363 ayat 2 KUHPidana tentang Tindak Pidana Pencurian dengan Pemberatan," pungkas Kapolsek.
Editor : Jafar Sembiring