get app
inews
Aa Read Next : Oknum Anggota TNI AD Serma HB Serang Pos Keamanan Bersama

Joni Gagal Divalidasi Secaba TNI AD Padahal Dijanjikan Jokowi Diterima Langsung Masuk, Mama Sedih!

Senin, 05 Agustus 2024 | 11:40 WIB
header img
Yohanes Gama Marchal Lau alias Joni saat diundang Presiden Jokowi ke Istana Negara pada 2018. Foto: INews TV

JAKARTA, iNewsMedan.id -  Yohanes Gama Marchal Lau alias Joni gagal divalidasi pendaftaran sekolah calon bintara (Secaba) TNI AD. Padahal pada 2018 lalu Joni sempat dijanjikan Presiden Jokowi langsung diterima masuk TNI AD.

Presiden Jokowi bertanya apa yang diinginkan oleh Joni. Bocah itu menjawab ingin sepeda dan renovasi rumah.

Joni juga ditanya mengenai apa cita-citanya. Dia mengaku ingin menjadi tentara dan langsung didukung oleh Jokowi.

"Pengen jadi tentara? Ya sudah nanti langsung daftar ke Panglima, langsung diterima kamu, sudah ya," kata Jokowi ketika itu.

Pertanyaan dari Jokowi itu dilontarkan saat mengundang Joni ke Istana Negara. Joni pada 2018 adalah bocah yang memanjat tiang bendera saat  upacara peringatan HUT RI pada 2018 lalu. Joni memanjat tiang bendera untuk membetulkan tali yang tersangkut di atas tiang.

Aksi Joni saat itu menjadi viral dan dianggap sebagai bocah SMP yang berjasa dan diundang ke Istana Negara.

Aksi Joni saat itu menuai sorotan publik hingga diketahui Jokowi dan diundang ke Istana.

Namun sayangnya setelah enam tahun berlalu janji masuk menjadi menjadi anggota TNI kandas.

Joni diketahui berangkat ke Kota Kupang untuk mengikuti seleksi penerimaan Bintara TNI AD Tahun 2024. Seleksi awal berupa validasi. Namun, Joni dinyatakan tidak lulus karena tinggi badannya tidak memenuhi syarat.

"Selamat malam kaka, saya gagal di awal validasi. Saya tidak lulus saat validasi awal," ujar Joni melalui pesan singkat, dikutip dari iNewsTTU.id, Senin (5/8/2024).

Joni bertekad untuk tetap berjuang. Dia menyatakan ingin giat belajar dan berolahraga agar pada seleksi penerimaan Bintara TNI AD tahun depan, dia bisa lulus dan membahagiakan ibunya.

"Mama bersama saudara merasa sedih juga karena saya gagal. Sampai saat ini saya juga merasa sangat sedih dan kecewa. Saya akan tetap berjuang supaya mama dan keluarga bangga," katanya.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut