Kecelakaan Antara Dua Bus di Tapanuli Utara, 2 Luka Berat dan 15 Luka Ringan 

TAPANULI UTARA, iNewsMedan.id- Kecelakaan antara dua bus, yaitu bus penumpang CV Operanto (BB 7691 EA) dan bus Pariwisata (BK 7572 DE), menyebabkan 2 penumpang mengalami luka berat dan 15 penumpang luka ringan. 

Peristiwa tragis ini terjadi pada Jumat, 29 Desember 2023, sekitar pukul 16.30 WIB di Jalan lintas Sumatera, persisnya di Desa Pariksabungan, Kecamatan Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara. 

Baca Juga

Kejar Jambret, Pengendara Motor Tewas Hantam Trotoar

Kapolres Tapanuli Utara, AKBP Ernis Sitinjak, S.H, S.I.K, melalui Kasat Lantas AKP Dahnial Saragih,  mengonfirmasi kejadian tersebut. 

"Total 17 penumpang terkena dampak kecelakaan, dengan 2 di antaranya mengalami luka berat dan 15 lainnya mengalami luka ringan," ucap Dahnial dalam keterangannya, Sabtu (30/12). 

Lanjut AKP Dahnial, korban luka berat adalah YMS (23), warga Desa Dolok Margu, Kecamatan Dolok Sanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan, dan JM (57), warga Kota Medan. 

Baca Juga

Truk Barang Tabrak Mini Bus di Toba, 4 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Sementara itu, penumpang Bus Operanto yang luka ringan antara lain RTH, RM, BH, PA, TM, DH, dan MH. 

"Penumpang Bus Pariwisata yang luka ringan termasuk HIS, HM, LT, PS, BM, JT, dan ADGM," bebernya. 

AKP Dahnial menjelaskan mobil operanto dikemudikan oleh Yokta Manutur Silaban (23), warga Desa Dolok Margu, Kecamatan Dolok Sanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan. Sedangkan Bus Pariwisata dikemudikan oleh Hadi Iswanto Sitompul (40), warga Dusun X, Gg.Wijaya Kesuma 9, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang. 

Baca Juga

Kecelakaan Beruntun di Simalungun, Polisi: 6 Meninggal Dunia, 4 Luka Ringan

Dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan keterangan saksi, diketahui bahwa bus Operanto melaju dari arah Balige menuju Siborongborong, sementara bus Pariwisata datang dari arah sebaliknya. 

"Kecelakaan terjadi ketika bus Operanto tiba-tiba keluar dari jalurnya ke sebelah kanan, sedangkan bus Pariwisata tidak memiliki cukup waktu untuk menghindar, menyebabkan kecelakaan tak terelakkan," sebut Dahnial. 

Petugas sedang menyelidiki penyebab pasti kecelakaan dengan memeriksa saksi-saksi untuk mendapatkan informasi lebih lanjut. 

Baca Juga

Kecelakaan Maut di Tarutung: Bus Penumpang Terjun ke Jurang, 2 Orang Meninggal 

"Saat ini, kedua korban luka berat masih dirawat di Rumah Sakit Santa Lucia Siborongborong, sedangkan yang luka ringan telah pulang ke rumah masing-masing setelah perawatan," pungkas Kasat Lantas AKP Dahnial.

Editor : Ismail