MEDAN, iNewsMedan.id- Setelah melalui proses yang sangat panjang, pembangunan Stadion Utama Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-21 tahun 2024 di kawasan Sport Center Sumut di Desa Sena, Deliserdang, akhirnya resmi dimulai.
Dimulainya pembangunan stadion utama yang sudah direncanakan sejak tahun 2019 oleh Gubernur Sumut ke 18, Letjen TNI (Purn) H. Edy Rahmayadi tersebut ditandai dengan penandatanganan kontrak pembangunan proyek tersebut oleh Penjabat (Pj) Gubernur Sumut, Mayjen TNI (Purn) Dr. Hassanudin dengan nilai kontrak sebesar Rp 587 miliar.
Hassanudin berharap pelaksana proyek agar menyelesaikan pembangunan stadion utama tersebut tepat waktu.
“Saya atas nama Pemerintah Provinsi (Pemprov) dan masyarakat Sumut menyambut baik hal ini, tentunya pembangunan ini sudah ditunggu-tunggu, diharapkan selesai tepat waktunya,” kata Pj Gubernur Hassanudin usai penandatanganan kontrak pembangunan stadion utama PON 2024 Sumut antara pengguna jasa Satuan Kerja (Satker) Pelaksanaan Prasarana Permukiman Wilayah (PPPW) II Sumut dengan penyedia jasa konstruksi Adhi Karya, PT Pembangunan Perumahan (PP), Penta, juga dengan penyedia jasa manajemen konstruksi PT Jaya Construction Manajemen (JCM)dan PT Ciriajasa KSO, di Ballroom Hotel Santika Premiere Dyandra, Jalan Kapten Maulana Lubis, Medan, Rabu (20/9).
Hassanudin juga menegaskan bahwa persiapan PON XXI 2024 secara keseluruhan sudah berjalan on the track, sehingga beliau tinggal menyelesaikan apa yang sudah dimulai oleh Gubernur sebelumnya, Edy Rahmayadi yang sejak awal sudah mempersiapkan event olahraga berskala nasional ini dengan sangat baik.
“Saya lihat sudah on the track dari segi pendanaan APBD maupun APBN, harapan kita semua berjalan sesuai rencana agar pelaksanaan nanti sukses,” ujarnya.
Sebagaimana mimpi yang pernah diutarakan sebelumnya oleh Edy Rahmayadi, Pj. Gubsu, Hassanudin juga berharap agar kelak Stadion Utama yang nantinya akan dinamai Stadion Marah Halim Harahap ini dapat menjadi salah satu ikon kebanggaan Sumatera Utara.
Pihaknya akan terus mengawal pembangunan stadion berkapasitas 25.000 penonton tersebut agar berjalan lancar dan sesuai target yang ditentukan.
Bagi Hassanudin, momen penandatanganan kontrak tersebut akan menambah optimisme kesuksesan PON 2024. Oleh sebab itu, Ia meminta setiap pihak yang terlibat untuk bersinergi dan menjalankan tanggungjawabnya dengan sebaiknya.
Sebagaimana diketahui, persiapan Pemprov Sumut untuk menyukseskan PON XXI tahun 2024 melalui pembangunan Sport Center Sumut pada awalnya digagas oleh Gubsu ke 18, Edy Rahmayadi di tahun 2019.
Namun, pembangunan sempat terhambat akibat pandemi COVID-19 melanda negeri ini di tahun 2020 hingga 2022, kemudian dilanjutkan dengan proses pembebasan lahan yang akhirnya berhasil diselesaikan dengan baik oleh Edy Rahmayadi.
Hingga akhirnya, pembangunan Sport Center Sumut mulai dilakukan dengan dibangunnya venue Stadion Madya Atletik dan Martial Arts Arena yang diresmikan oleh Edy Rahmayadi, pada Jumat (31/3/2023) lalu.
Editor : Ismail