Rakus Makan Saat Lebaran Bisa Jadi Kolesterol, Berikut 3 Makanan Pemicunya

JAKARTA, iNewsMedan.id - Menyambut Hari Raya Idulfitri saat berkumpul bersama keluarga dan makan bersama biasa terjadi karena sudah menjadi budaya dan tradisi setiap orang muslim. Namun bagi penderita kolesterol tetap harus hati-hati, karena ada makanan yang bisa memicu kenaikan lemak dalam darah. 

Sesekali menikmati makanan enak di hari Lebaran memang taka da salahnya. Namun yang jadi masalah jika Anda tak bisa mengontrol jumlah makanan yang masuk. Khususnya makanan dengan bersantan, goreng, hingga kue-kue manis tinggi lemak dan gula. 

Baca Juga

Pasca Lebaran, Kesadaran Masyarakat Dalam Pengurusan SIM di Polresta Deliserdang Meningkat

Jangan kaget usai Idulfitri kadar kolesterol naik dan tubuh terasa tidak nyaman. Nah berikut ini beberapa makanan pantangan bagi penderita kolesterol tinggi: 

1. Daging olahan

Daging olahan seperti sosis dan semacamnya harus dibatasi. Bahkan kalau bisa penderita kolesterol pantang mengonsumsi daging olahan. Pasalnya asupan tinggi dari makanan ini bisa meningkatan penyakit jantung dan kanker tertentu, seperti kanker usus besar. Bahkan ada tinjauan yang melibatkan lebih dari 614.000 peserta, mengaitkan setiap tambahan 2 ons (50 gram) porsi daging olahan per hari dengan risiko penyakit jantung 42 persen lebih tinggi.

Baca Juga

Situasi Kamtibmas Libur Lebaran Kondusif, Kapolda Sumut: Terima Kasih Telah Menjaga Keamanan

2. Gorengan

Makanan satu ini disukai banyak orang, karena renyah dan nikmat. Perlu diketahui, makanan digoreng memiliki kandungan lemak trans, dapat mengubah makanan sehat menjadi makanan peningkat kolesterol.  Lemak jahat (LDL) dihasilkan dari penambahan hidrogen ke minyak nabati, yang kemudian digunakan dalam banyak makanan. Harus diingat makanan digoreng seperti kentang goreng, onion ring, dan kerupuk buruk bagi kadar kolesterol.

3. Dessert (makanan penutup)

Baca Juga

Polda Sumut Siagakan Tim Medis Selama Operasi Ketupat Toba 2024

Makanan penutup dikala umumnya disajikan dengan rasanya yangs  super manis, seperti kue, es krim, kue kering dan sirup. Makanan ini cenderung tinggi kolesterol, serta tambahan gula, lemak tidak sehat, dan kalori. 

Sering mengonsumsi makanan ini dapat berdampak negatif, bagi kesehatan dan menyebabkan kenaikan berat badan. Penelitian telah mengaitkan asupan gula tambahan dengan obesitas, diabetes, penyakit jantung, penurunan mental, dan kanker tertentu.  

"Sebaiknya batasi atau hindari makanan berkolesterol tinggi tertentu, seperti makanan cepat saji, daging olahan, gorengan, dan makanan penutup manis," tulis keterangan dalam Healthline, dilansir Sabtu (22/4/2023).

Editor : Chris