MEDAN, iNewsMedan.id - Dalam mencegah terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), Forum Mahasiswa Samosir (Formasi) menggelar sosialisasi kepada masyarakat di wilayah Kabupaten Samosir, Selasa (25/10/2022).
Ketua Formasi Vian Sihotang mengatakan bahwa sosialisasi yang mereka lakukan itu memberikan edukasi tentang pencegahan Karhutla dengan mendatangi warga di Kabupaten Samosir.
"Hari ini kami melakukan edukasi kepada warga tentang pencegahan terjadinya kebakaran hutan dan lahan," katanya.
"Kita sosialisikan pencegahan Karhutla itu di Desa Sipitu Dai Kecamatan Sianjur Mula-mula dan Desa Janji Martahan Kecamatan Harian," sambung Vian.
Kata Vian, sosialisasi itu dilakukan guna menyikapi sering terjadinya kebakaran hutan di Wilayah Kabupaten Samosir. Di pada tahun 2022 ini ada 4 kecamatan di kabupaten dengan lahan seluas 150 Ha sudah terbakar.
"Sebagian besar terjadi karena pembukaan lahan dengan membakar hutan dan lahan yang dilakukan oleh warga," ungkapnya.
Dalam sosialisasi itu, kata Vian Sihotang, Formasi memberikan brosur tentang pencegahan Karhutla. "Kita menyampaikan kepada masyarakat agar kiranya dapat mencegah agar tidak terjadi lagi Karhutla, dengan tidak melakukan pembukaan lahan dengan membakar dan bersama-sama menjaga kelestarian alam dan lingkungan," ujarnya.
Vian menambahkan, selain itu, Formasi juga memberikan bantuan bibit mangga kepada warga. "Tujuannya untuk ditanam di lahan bekas terjadi kebakaran," terangnya.
Seorang warga marga Simbolon mengapresiasi yang dilakukan oleh Formasi dan mengucapkan terimakasih atas kedatangan yang memberikan sosialisasi dan bantuan pohon mangga yang diberikan.
"Terima kasih atas sosialisasi yang dilakukan oleh Formasi. Semoga sosialisasi ini bisa mencegah masyarakat dalam mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan," ucapnya.
Editor : Jafar Sembiring