MEDAN, iNewsMedan.id - PT Railink terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan pelayanan transportasi publik di Sumatera Utara. Kali ini, fokus diberikan pada penguatan layanan Kereta Api (KA) Srilelawangsa, yang melayani rute vital Bandara Kualanamu - Medan - Binjai - Kuala Bingai.
Manager Komunikasi Perusahaan PT Railink, Ayep Hanapi mengatakan bahwa langkah ini merupakan bagian dari upaya PT Railink untuk memperkuat konektivitas regional, meningkatkan mobilitas masyarakat, dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. Selain itu, bahwa penguatan layanan KA Srilelawangsa adalah bentuk nyata kontribusi perusahaan.
"Kami ingin memastikan masyarakat memiliki pilihan transportasi publik yang andal, aman, dan terjangkau," tegas Ayep, Selasa (20/5/2025).
Penguatan layanan KA Srilelawangsa mencakup beberapa aspek penting yakni frekuensi perjalanan optimal. Dengan 44 frekuensi perjalanan yang konsisten dan tepat waktu setiap hari, KA Srilelawangsa siap memenuhi kebutuhan mobilitas harian masyarakat.
Fasilitas nyaman, penumpang akan merasakan kenyamanan dengan fasilitas seperti kereta api ber-AC, tempat duduk yang bersih, serta pelayanan pelanggan yang lebih ramah dan responsif.
Harga tiket terjangkau, tarif yang kompetitif menjadikan layanan ini inklusif bagi semua lapisan masyarakat, mulai dari Rp2.000 untuk rute St. Binjai ke St. Kuala Bingai, Rp5.000 dari Medan ke Kota Binjai, hingga Rp40.000 dari Stasiun Medan ke Bandara Internasional Kualanamu.
Integrasi transportasi, kemudahan akses untuk melanjutkan perjalanan ke berbagai tujuan di Medan dan sekitarnya, termasuk integrasi dengan layanan kereta api jarak jauh di Stasiun Medan dan moda transportasi lain di sekitar stasiun.
Sebagai kereta api perintis yang menghubungkan kota dan kabupaten, KA Srilelawangsa memiliki peran strategis dalam mempersingkat waktu tempuh, mengurangi kemacetan, serta menghubungkan pusat-pusat kegiatan ekonomi, pendidikan, dan pariwisata di Sumatera Utara.
PT Railink juga membuka peluang kolaborasi dengan pemerintah daerah dan pelaku usaha untuk mendorong pengembangan kawasan strategis di sepanjang jalur kereta. Dengan demikian, KA Srilelawangsa bukan hanya sarana transportasi, tetapi juga katalisator penting bagi pembangunan berkelanjutan di Sumatera Utara.
Bagi masyarakat yang akan bepergian, PT Railink mengimbau untuk memesan tiket lebih awal guna memastikan ketersediaan tempat duduk. Penumpang KA Bandara juga diimbau untuk memilih jadwal keberangkatan minimal 2 jam sebelum penerbangan domestik dan 3 jam sebelum penerbangan internasional untuk memastikan waktu yang cukup.
Editor : Jafar Sembiring
Artikel Terkait
