Yuk Intip Perayaan Valentine di Arab Saudi

Fadhil Khatamy
Foto Ildutrasi Perayaan Valentine

Hari Valentine merupakan hari kasih sayang yang berasal dari budaya barat. Negara-negara Asia saat ini pun turut merayakan hari tersebut, meski bukan menjadi keseharian dan budaya asli. 

Tapi, ternyata bukan hanya Asia saja yang mengikuti budaya Barat ini, begitupun Timur Tengah. Bahkan, melansir Arab News, Jumat (14/2/2020), ternyata Arab Saudi juga bersiap menyambut perayaan valentine.

Memang, perayaan ini tergolong baru, lantaran tiga tahun yang lalu hal itu tidak terpikirkan. Pasalnya, polisi agama Arab Saudi akan melarang kegiatan tersebut.

Biasanya, Toko bunga dan cokelat akan menyembunyikan hiasan valentine seperti mawar merah dan cokelat berbentuk hati mereka, karena takut dengan Promotion of Virtue and Prevention of Vice (CPVPV).
Pemilik restoran bahkan melarang perayaan ulang tahun atau ulang tahun pada 14 Februari karena takut ditangkap atau ditutup.

Tapi, sebuah terobosan muncul pada 2018, ketika mantan Presiden CPVPV Mekkah Sheikh Ahmed Qasim Al-Ghamdi menyatakan bahwa Hari Valentine tidak bertentangan dengan ajaran Islam.

Menurutnya, merayakan cinta itu universal, dan tidak terbatas pada non-Muslim, katanya. Sekarang, orang Saudi akan membeli hadiah-hadiah mewah, bunga, balon, bahkan boneka beruang untuk orang spesial mereka.

Nah, guna membantu memanfaatkan Valentine secara maksimal, Arab News bahkan menyusun panduan penting untuk merayakan valentine, seperti liburan romantis dengan anggaran terbatas, atau bermain di kapal pesiar sewaan di Laut Merah, bahkan menginap di hotel warisan budaya di oasis kelapa sawit di Provinsi Timur.

Editor : Odi Siregar

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network