3 Ekor Anak Harimau Sumatera Lahir di SHB, Begini Penampakannya

Ismail
Kabar gembira datang dari Sanctuary Harimau Barumun. Tiga ekor anak Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) lahir di sana.

MEDAN, iNews.id-   Kabar gembira datang dari Sanctuary Harimau Barumun. Tiga ekor anak Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) lahir di sana.

Diperkirakan 3 ekor anak Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) itu  lahir pada Minggu, 23 Januari 2022 silam. 

"Awal kelahiran ini diketahui oleh Keeper Sanctuary  Harimau Barumun dari pengamatan CCTV pemantau yang beroperasi 24 jam, dan kemudian melaporkannya kepada Yayasan Parsamuhan Bodichita Mandala Medan (YPBMM) untuk selanjutnya diteruskan kepada Balai Besar KSDA Sumatera Utara," ucap Plt. Kepala Balai Besar KSDA Sumatera Utara, Irzal Azhar, Sabtu (5/2).

Dari hasil pengamatan langsung oleh petugas Balai Besar KSDA Sumatera Utara, dipastikan terdapat 3 anak Harimau Sumatera yang sedang menyusui induknya.  Anak-anak Harimau tersebut terlihat dalam kondisi sehat dan belum dapat membuka mata. 

"Adapun jenis kelamin ketiganya belum bisa diindentifikasi disebabkan kesulitan mengamatinya dari jarak dekat, karena kandangnya yang luas dan ditutupi semak belukar," beber Irzal.


Kabar gembira datang dari Sanctuary Harimau Barumun. Tiga ekor anak Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) lahir di sana.


Kabar gembira datang dari Sanctuary Harimau Barumun. Tiga ekor anak Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) lahir di sana.

 

Kondisi kandang memang kata Irzal dibuat sedemikian rupa menyerupai kondisi di alam, terdapat pohon-pohonan, semak belukar dan sumber
air. 

"Namun sampai saat ini pemantauan ke-tiga anak Harimau terus dilakukan melalui pengamatan CCTV untuk melihat perkembangan ke depan," ucapnya.

Sebelumnya 3 tahun yang lalu, tepatnya pada tanggal 8 Desember 2018, di tempat yang sama juga telah lahir 2 ekor anak Harimau Sumatera, berjenis kelamin jantan dan betina yang diberi nama penanda “Surya Manggala” dan “Citra Kartini”.

Saat ini kedua anak Harimau tersebut sudah berumur 3 tahun dan sedang disiapkan untuk dilepasliarkan ke alam.

"Tahapan untuk proses pelepasliaran sudah dilakukan, mulai dari pengamatan perilaku harian, analisis perilaku, pemeriksaaan kesehatan dan persiapan lokasi pelepasliaran,"pungkas Irzal. 


Editor : Ismail

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network